Lompat ke isi utama
x
studio tiru

Menjadi Percontohan Kemenag Bantul Terima Studi Tiru

Dikirim oleh liana pada 12 November 2021

Bantul (Kankemenag) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantul H. Aidi Johansyah, S. Ag. MM didampingi Kasubag Tata Usaha H. Mukotip, S. Ag. M.Pd.I dan Para Kasi menerima kunjungan dalam rangka Study Tiru dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Batang. Rombongan dipimpin langsung oleh Kasubag Tata Usaha Kemenag Kabupaten Batang H. Abdul Wahab, S.Ag. M.S.I di Aula Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT). Jumat (12/11).

Dalam kunjungannya kali ini Abdul Kemenag Kabupaten Batang menyampaikan ingin meniru 3 hal yang ada di Kemenag Bantul. Pertama Revitalisasi KUA terkait SDM, Pelayanan dan Fasilitas yang akan menjadi rumah moderasi beragama untuk menciptakan Kerukunan Umat Beragama. Kedua Pembangunan Zona Integritas (ZI), rencanannya Kemenag Batang akan menjadi pilot project di tahun 2023. Walaupun masih 2 tahun namun Kemenag Batang sudah mempersiapkan dari sekarang. Ketiga terkait dengan PLHUT Kemenag Batang ingin melihat bagaimana pelayanannya, pemanfaatan ruang, IT yang ada di Kemenag Bantul. “Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantul sudah sangat luar biasa sekali, semoga kita dapat memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat”, Kata Abdul.

dfsg

Dalam sambutan sekaligus pemaparannya Aidi mengatakan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantul memiliki 3 proyek percontohan. Pertama Pembangunan ZI Kemenag Bantul sudah meraih predikat WBK di tahun 2019 dan tahun ini akan maju WBBM, Kedua Role Model terkait Revitalisasi KUA yaitu KUA Sewon, Ketiga PLHUT menjadi sample dari Kementeria Agama Pusat untuk diperlihatkan dalam penilaian dari Ombudsman.

Dalam rangka peningkatan kualitas. Ada 4 kata kunci, Pertama komitmen bersama, berusaha saling bersinergi bersama-sama semua elemen seperti KUA dan Madrash semua harus saling mendukung satu sama lain untuk tidak melakukan Pungutan Liar (Pungli), KKN dan Gratifikasi. Kedua berusaha melaksanakan atau menguatkan Zona Integritas (ZI) melalui menejemen perusahaan tatalaksana. “Kami berharap Kemenag Batang dapat Melengkapi yang belum ada di Kemenag Bantul”, Kata Aidi. Ketiga penguatan atau inovasi yang terbaik misalnya melakukan survei yang hasil surveinya bisa dijadikan masukan untuk menjadikan Kemenag Bantul lebih baik lagi, dan yang Keempat Peningkatan pelayanan publik, dari hasil survei dapat digunakan untuk meningkatkan Pelayanan Publik. “Empat hal ini yang harus dikuati dalam rangka bersama-sama untuk menuju Zona Integritas”, Imbuhnya.

Acara diakhiri dengan saling bertukar cinderamata antara Kemenag Bantul dan Kemenag Batang. (ev).