Wujudkan Wedding Destination, FORTAIS Adakan Nikah Bareng
Bantul (Kankemenag) - Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantul H. Aidi Johansyah, S. Ag., M.M. menjadi Saksi Nikah dalam acara Nikah Bareng Nusantara dengan tema Satukan Hati Untuk Kuliner Indonesia di Joglo Pring Waroeng nDesso, Selasa (22/03). Untuk mendukung tema tersebut mas kawin pengantin hari ini berupa seperangkat alat sholat dan ingkung. Acara dihadiri oleh Bupati Bantul yang diwakili oleh Asisten Kepemerintahan dan Kesra Drs. Didik Warsito, M. Si., Panewu Kapanewon Pajangan beserta jajaran muspika, Kepala KUA Kapanewon Pajangan.
Acara yang digagas oleh Forum Ta'aruf Indonesia Sewon (FORTAIS) ini sekaligus dalam rangka memperingati Hari Air Sedunia yang jatuh pada hari ini, sebelum memasuki pendopo nikah pasangan calon pengantin menyiram tanaman dahulu. Acara ini diikuti oleh 4 pasang calon pengantin yang berasal dari berbagai daerah dan menggunakan pakaian adat masing-masing daerah seperti pakaian adat Yogyakarta, Bali, Sunda dan Solo. "Untuk masyarakat yang berminat mencari jodoh, bisa mendaftarkan diri kepada sekretariat FORTAIS yang beralamat di Jl. Parangtritis km. 7 Sewon Bantul Yogyakarta", Kata MC pada acara ini.
Dalam sambutannya Ketua FORTAIS Raden Mas Rian Budi Nuryanto, SE mengatakan "Hari ini tepat 16 tahun terselenggaranya nikah bareng berhikmad untuk negeri, semoga dapat menjadi amal jariyah kita semua yang telah mendukung acara ini". Rian berharap dengan adanya acara ini dapat menjadikan Yogyakarta sebagai wedding destination pertama, jadi semua calon pengantin dari seluruh Nusantara dapat melangsungkan pernikahan di Yogyakarta dengan keanekaragaman budaya dan wisata yang kita miliki.
Bupati Bantul yang diwakili oleh Asisten Kepemerintahan dan Kesra Drs. Didik Warsito, M. Si., mendoakan pasangan yang menikah hari ini semoga akan menjadi pasangan yang sakinah mawadah warahmah dan memiliki keturunan yang bermanfaat bagi agama, keluarga bangsa dan negara. Bupati berharap untuk seluruh pengantin agar benar-benar menyiapkan dan merencanakan kehamilan dengan baik guna mencegah stunting, menyiapkan kesiapan ekonomi terpenuhinya gizi dan pola hidup sehat demi melahirkan anak-anak yang sehat, cerdas, ceria, berakhlak mulia dan berkepribadian indonesia guna mewujudkan Bantul yang harmonis, sejahtera dan berkeadilan.
Aidi Johansyah sangat mendukung dan mengapresiasi acara nikah bareng ini, selain untuk mencegah zina nikah bareng ini juga sekaligus untuk mendukung pariwisata Kabupaten Bantul. “Semoga seluruh pasangan dapat menjadi keluarga sakinah, mawadah dan warahmah dan semoga acara seperti ini dapat terus berjalan sekaligus untuk melestarikan kebudayaan terutama di Yogyakarta”, Kata Aidi. (ev).