Wujudkan Pengawas dan Guru Ahli Utama Kemenag Bantul Gelar Workshop Sekolah Jurnal
Bantul (Kankemenag) - Kenaikan pangkat dan jabatan guru di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantul perlu pendampingan yang lebih intensif. Untuk mewujudkan Pengawas dan Guru Ahli Utama, Rabu (21/10) Klinik Pengembangan Karier Kantor Kemenag Bantul menggelar workshop sekolah jurnal, berlangsung di aula kantor. Turut hadir dari Balai Diklat Keagamaan Semarang Widyaiswara Utama Dr. Drs. Suwardi, M.Si, M.Pd.I.
Kepala Kantor Kemenag Bantul H. Aidi Johansyah, S.Ag., MM mengemukakan, "Untuk meningkatkan kompetensi dan karier pegawai, khususnya guru perlu dilakukan program inovasi, oleh karena itu pada saat ini kita menyelenggarakan kegiatan Sekolah Jurnal. Saya berharap semoga kegiatan ini terus berkesinambungan karena animo dari para guru sangat bagus. Dengan demikian guru bisa meraih kenaikan pangkat maksimal, penulisan karya tulis ilmiah, Penelitian Tindakan Kelas (PTK) tidak lagi menjadi kendala", tuturnya.
Hj. Ening Yuni Soleh Astuti, MA pengawas madrasah mewakili penyelenggara melaporkan data guru yang belum naik pangkat secara tepat waktu empat tahunan sebanyak 563 orang. Sejumlah 137 orang golongan III/d yang terkendala Penulisan Penelitian Tindakan Kelas (PTK), dan 261 orang golongan IV/a yang unsur PTK dan Penulisan Jurnal.
"Karenanya kita selenggarakan Sekolah Jurnal untuk membantu Guru dan Pengawas dalam pembimbingan penulisan jurnal. Program yang dilaksanakan berupa workshop yang akan dilanjutkan dengan pembimbingan secara daring hingga terbitnya jurnal di Jurnal Sketsa Pendidikan. Kegiatan Sekolah Jurnal Gelombang I diikuti oleh 15 orang, yang terdiri atas 3 orang Pengawas dan 12 Guru. Bersyukur semua peserta telah berhasil menerbitkan jurnalnya pada Jurnal Sketsa Pendidikan yang terbit pada Bulan Oktober 2020 ini", ungkap Ening. (Jojo)