Tingkatkan Kompetensi Sosial, Pegawai MTsN 7 Bantul Tebarkan Tausiyah
Bantul( MTsN 7 Bantul) - Guru dan pegawai sebagai ASN tugas utamanya adalah mengabdi pada negara, tentunya dengan tugas masing-masing. Selain melaksanakan tugas utama, guru dan pegawai juga berkewajiban meningkatkan kompetensi sosial di masyarakat, salah satu pegawai MTsN 7 Bantul, Sukirman membuktikan kompetensi sosialnya di masyarakat sebagai ustadz yang menebarkan tausiyah.
Bertepatan dengan kegiatan yang dilakukan di awal Bulan Muharram 1444 H banyak tempat yang menjadikannya sebagai momentum yang harus diperingati dengan acara yang bernuansa Islam. Kegiatan yang dilakukan oleh Sukirman diantaranya pada Jum'at (29/7) mengisi rangkaian tahun baru Hijriyah di SMPN 4 Sewon. Sabtu (30/7) mengisi tausiyah pada acara santunan anak yatim bersamaan ulang tahun MJC dan relawan PMI Bantul di Banguntapan yang dihadiri oleh Bupati Bantul, Polres Bantul, Kodim, dan Camat Banguntapan. "Kita harus menjaga semangat persatuan dan kesatuan serta senantiasa ikhlas menyebarkan kebaikan," ucap Bupati Bantul.
Tausiyah yang disampaikan Sukirman tentang "Empat Tahapan Menuju Pribadi Paripurna". Pertama, Hijrah, muncul niat meninggalkan keburukan beralih ke hal-hal yang baik. Kedua, Hamasah, tumbuhnya semangat meraih kebaikan dan menutup keburukan yang pernah dilakukan. Ketiga, Istiqomah, terbentuknya aktivitas amalan kontinyu yang akhirnya menjadi amalan kebiasaan. Keempat, Qudwah, keteladanan yang muncul pada kebiasaan baik sebagai wujud dari niat, semangat dan kekuatan amalan Istiqomah yang ada pada pribadi seorang hamba.
Tutik Husniati, S.Ag., M.S.I. selaku Kepala MTsN 7 Bantul mengapresiasi hal tersebut. "Saya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada guru atau pegawai yang selalu berusaha meningatkan kompetensi sosial di masyarakat di antaranya menebarkan tausiyah," (dwi)