Lompat ke isi utama
x
MTsN 5 Bantul

Pegawai MTs N 5 Bantul Mengikuti Pendampingan Pengelolaan BMN

Dikirim oleh Sugiyono pada 19 June 2024

Bantul (MTs N 5 Bantul). Bertempat di Erista Garden, Dukuh Demen, Area Sawah, Pakembinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta, berlangsung kegiatan Pendampingan Penetapan Status Penggunaan Barang Milik Negara (PSP BMN) bagi satuan kerja di Lingkungan Kanwil Kemenag DIY yang diselenggarakan oleh Bagian Keuangan dan BMN Kanwil Kemenag DIY, Kamis (13/6). Dari Satker MTs N 5 Bantul mengirimkan PIC BMN yaitu Sri Parastuti Lestariningsih, Pengolah Data Anggaran dan Perbendaharaan di MTs N 5 Bantul. Kegiatan hari ke 3 tersebut diikuti oleh 50 peserta dari Sleman, Bantul dan Kota Yogyakarta. Sedangkan untuk Kulon Progo dan Gunung Kidul sudah diselenggarakan pada waktu sebelumnya.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Sanniyatuz Zulfa dari Keuangan Kanwil Kemenag DIY sebagai Ketua Panitia Pelaksana. Mbak Shania, begitu biasa beliau disapa oleh operator BMN, mengatakan bahwa hampir seluruh satker belum melakukan PSP terhadap BMN-nya, sehingga akan berakibat persentase ISPA rendah. Beberapa Operator BMN mengalami kesulitan dalam mengerjakan PSP karena ketidakpahaman mereka terhadap pekerjaan tersebut, sehingga kegiatan Pendampingan PSP diselenggarakan agar BMN yang belum di PSP segera di PSP dan dilakukan di tempat kegiatan seperti ini sebelum aplikasi SIMAN V2 yang baru diberlakukan. Sedangkan Akmaldiya, narasumber dari Sekretariat Jenderal Kemenag RI menyoroti bahwa pekerjaan BMN memang belum popular dibandingkan dengan pekerjaan keuangan yang lainnya, padahal dalam neraca laporan keuangan satker, 93% nya merupakan BMN. “Untuk itu dibutuhkan administrasi dan tenaga kerja yang baik dan terampil, sehingga pekerjaan BMN dapat dilirik oleh atasan-atasan kita karena pekerjaan di BMN itu tidak ada habisnya, dan tentunya kita jangan sampai mewariskan masalah kepada penerus kita”, demikian Akmaldiya. Akmaldiya juga memaparkan tentang persiapan pemakaian aplikasi SIMAN terbaru yaitu SIMAN V2 yang akan diberlakukan pada bulan Juli 2024. Hadir juga dalam kesempatan tersebut, Kepala Kanwil Kemenag DIY untuk memberikan semangat kepada para Pejuang BMN. (tut)