MONITORING EMIS DARI DIREKTORAT JENDRAL PENDIDIKAN ISLAM JAKARTA DI MTsN 7 BANTUL
Bantul (MTsN 7 Bantul) - Direktorat Jendral Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia mengadakan Survey dalam rangka kegiatan Audit Akurasi Data Pendidikan Islam. Survey ini untuk mengukur kualitas data Pendidikan Islam yang dikelola melalui sistem pendataan EMIS 4.0. Melalui proyek Realizing Education's Promise Education Quality Reform ( REP-MEQR) akan melaksanakan kegiatan Audit Akurasi Data Pendidikan Islam Tahun 2022.
Untuk melaksanakan kegiatan ini, Direktorat Jendral Pendidikan Islam Kementerian Agama RI telah merujuk PT Geo Informasi Sejahtera ( Geo INFO) untuk melakukan Survey langsung ke beberapa satuan pendidikan RA, MI, MTs, dan MA yang terpilih sebagai sampel pada bulan Agustus-September 2022. MTsN 7 Bantul termasuk salah satu madrasah yang ditunjuk sebagai sampel.
Kegiatan survey ini bertujuan untuk mengukur akurasi data sistem EMIS Madrasah 4.0 pada periode pengisian Semester Genap TA 2021/2022 dan untuk mengetahui persepsi pengguna/user terhadap sistem EMIS Madrasah 4.0 (Operator EMIS Madrasah dan Kepala Madrasah).
Survey di MTsN 7 Bantul dilakukan oleh Abul Hayat dilaksanakan pada hari Kamis (25/8) jam 13.00-15.00 WIB, Data yang harus disiapkan yaitu beberapa dokumen, akses dan pihak yang akan diwawancara, yaitu:
•Buku Induk/dokumen lain baik yang berbentuk fisik maupun digital yang berisi data kelembagaan, siswa, guru, tenaga kependidikan, dan sarana prasarana
•Sertifikat NPSN dan piagam NSM
•Dokumen SK Pendirian *Negeri
•Dokumen SK Izin Operasional dan Akta Pendirian *Swasta
•Dokumen terkait BOS/BOP (Nama bendahara, nomor rekening, nama pemilik rekening, nama bank)
•Dokumen NIP Guru dan Tenaga Kependidikan untuk yang berstatus PNS
•Dokumen KTP, NPK, NUPTK, dokumen pendukung TMT di Madrasah, SK Kepegawaian yang terakhir yang dimiliki untuk Guru dan Tenaga Kependidikan
•Dokumen Kepesertaan Sertifikasi guru terpilih untuk yang sudah mengikuti sertifikasi
•Dokumen NISN, dokumen Kartu Keluarga, KKS, PKH, KIP apabila ada untuk siswa terpilih
•Operator EMIS (operator yang akan membantu menunjukkan data yang akan dijadikan objek survey. Apabila terdapat lebih dari 1 operator EMIS yang dimiliki oleh Lembaga, diperkenankan untuk mengundang beberapa operator EMIS. Operator EMIS yang akan diwawancara adalah operator yang paling lama telah mengakses EMIS)
•Kepala Madrasah
•PIC Lembaga yang akan ditemui saat kunjungan.
Acara monitoring di MTsN 7 Bantul diawali dengan penyambutan yang bertempat di Hall dan dihadiri Kepala MTsN 7 Bantul Tutik Husniati, S. Ag, M.S.I, Kepala Tata Usaha Drs. Ahmad Munajad Aminarto, tim operator EMIS Ibnu Sutirta dan Latif Catur Mulyadi, serta didampingi oleh Nur Latif, SE, Sukirman, dan Emi Sarmiyatun.
Tutik Husniati, S. Ag, M.S.I selaku Kepala MTsN 7 Bantul mengatakan :" Saya merasa senang kami mendapat kunjungan dari tim EMIS dari Dirjen Pendis Jakarta , semoga menjadikan semangat tentang pendataan EMIS di MTsN 7 Bantul. Alhamdulillah monitoring berjalan lancar".
Latif Catur Mulyadi salah satu tim operator EMIS MTsN 7 Bantul mengatakan: " Saya merasa senang mendapatkan kunjungan tim EMIS dari pusat sehingga memberikan motivasi dan pembelajaran pada tim operater EMIS satker". (dwi)
