Desa Pendowoharjo Siap Dilaunching Sebagai Desa Sadar Kerukunan
Bantul (KanKemenag) – Bertempat di Aula Balai Desa Pendowoharjo Sewon Bantul diselenggarakan Rapat Koordinasi Persiapan dan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama Pencanangan Desa Sadar Kerukunan di Kalurahan Pendowoharjo Kapanewon Sewon Kabupaten Bantul berdasarkan pada Keputusan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 693 Tahun 2021 tentang Penetapan Desa Sadar Kerukunan Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2021. Rabu (18/8).
Hadir dalam acara tersebut Kepala Kantor Wilayah Kemenag DIY Dr. H. Masmin Afif, MA., Kepala Bagian TU H. Arif Gunadi, S.Ag., M.Pd.I., Kepala Kantor Kemenag Bantul H. Aidi Johansyah, S.Ag., M.M., Kepala Sub Bagian Ortala dan KUB Dr. H. Nur Ahmad Ghojali, M.Ag., Kepala Sub Bagian TU, Kepala Badan Kesbangpol, Panewu Sewon, Lurah Desa Pendowoharjo, Ketua FKUB Kabupaten Bantul.
Arif Gunadi dalam laporannya menyampaikan bahwa di Kabupaten Gunung Kidul sudah di launching di Hotel Ros In, sedangkan di Kabupaten Kulon Progo diselenggarakan di Jatimulyo. Saat ini kita konsentrasi untuk me launching Pencanangan Desa Sadar Kerukunan di Kalurahan Pendowoharjo Kapanewon Sewon Kabupaten Bantul. “Wilayah dengan jumlah penduduk hampir 23.000 jiwa, mempunyai heterogenitas pemeluk agama namun harmonitas selalu terjaga dengan baik, diharapkan Kemenag dan FKUB bisa menjaga melestarikan keharmonisasian warga dengan sebaik-baiknya”. Kata Arif.
Dalam sambutannya Masmin Afif menyampaikan bahwa Kanwil Kemenag DIY memiliki tagline baru yaitu Kemenag Jogja Mempesona (Membangun Moderasi Beragama Normatif Akuntabel). Yogyakarta memberikan kontribusi yang besar bagi Indonesia. Belum lama ini salah satu siswa MAN di Yogya mengikuti lomba Moderasi Beragama Internasional di Serbia dan menjadi juara 1. ”Didalam launching nanti akan kita gandeng komedian dan Bupati Bantul dimohon perkenan untuk me launching Pencanangan Desa Sadar Kerukunan di Kalurahan Pendowoharjo Kapanewon Sewon Kabupaten Bantul dan hasil komunikasi dengan staf ahli Pak Menteri Agama berkenan untuk hadir”. Pungkas Masmin Afif. (trub)
