Wakil Kepala Urusan Kurikulum MTsN 6 Bantul Hadiri Sosialisasi Regulasi dan KOM
Bantul ( MTsN 6 Bantul ) - Wakil Kepala Urusan Kurikulum MTs Negeri 6 Bantul menghadiri acara sosialisasi regulasi dan Kurikulum Operasional Madrasah (KOM) di MTs Negeri 1 Bantul, Kamis (16/5/2024). Acara dihadiri oleh seluruh wakil kepala urusan kurikulum se-MTs yang ada di Kabuputen Bantul. Bertindak sebagai narasumber adalah Anita Isdarmini, JFT PTP Kanwil Kemenag DIY.
Acara dibuka oleh Ening Yuni Sholeh Astuti, pengawas madrasah Kemenag Bantul. Ening menuturkan bahwa kegiatan ini dihelat karena ada berbagai perubahan regulasi terkait dengan kurikulum madrasah yang awalnya disebut Kurikulum Operasional Madrasah (KOM). “Madrasah sudah melakukan EDM. Hal ini bisa dijadikan landasan untuk menyusun kurikulum madrasah,” ujar Ening.
Anita yang bertindak sebagai narasumber menyampaikan beberapa perubahan regulasi terkait penyusunan kurikulum. “Istilah KOM saat ini sudah berubah menjadi kurikulum madrasah. Judul pada dokumen kurikulum bisa dituliskan Kurikulum Madrasah. Selain itu, berdasarkan Permendikbud No. 12 Tahun 2024 ada beberapa perubahan istilah pada kurikulum madrasah yang berbeda dengan kurikulum 2013. Perubahan itu di antaranya adalah istilah peserta didik menggantikan siswa, pendidik menggantikan guru, kokurikuler adalah P5RA, dan penilaian menggantikan asesmen,” kata Anita. “Penyusunan bab per bab pada kurikulum madrasah harus memperhatikan regulasi yang ada. Bab I berisi tentang analisis peserta didik, kondisi orang tua, dan kondisi sosial budaya. Hal inilah yang akan dijadikan dasar bagi guru untuk memberikan pembelajaran berdiferensiasi. Bab II berisi komponen analisis visi, misi dan tujuan madrasah. Visi harus berfokus pada peserta didik, bukan madrasah,” imbuh Anita.
Kepala MTs Negeri 6 Bantul, Mafrudah mengimbau Rina Harwati untuk mengikuti sosialisasi dengan serius. “Silakan diikuti dengan serius agar besok bisa diimplementasikan saat menyusun kurikulum MTs Negeri 6 Bantul,” pesan Mafrudah. Rina Harwati sebagai salah satu peserta yang hadir merasa senang dengan adanya sosialisasi ini. “Hasil yang kami terima dari sosialisasi ini bisa kami gunakan sebagai bahan penyusunan kurikulum madrasah yang segera akan kali laksanakan,” tandas Rina. Rencananya evaluasi dan penyusunan kurikulum madrasah akan dilaksanakan pada waktu dekat. (rin)
