Lompat ke isi utama
x
MAN 4 Bantul

Proses Penjaringan Calon Siswa SKS MAN 4 Bantul dengan Berbagai Tahap Seleksi 

Bantul (MAN 4 Bantul) – Proses penjaringan siswa SKS MAN 4 Bantul mencapai tahap seleksi akademik dengan tes literasi dan numerasi. Calon siswa yang ditargetkan akan lulus MAN 4 Bantul dalam kurun waktu dua tahun tersebut berasal dari siswa-siswi pilihan. 

Siswa siswi kelas X yang memiliki kompetensi lebih dan kecepatan belajar lebih tinggi dari temannya merupakan kriteria pemilihan calon siswa SKS. Setelah pelaksanaan tes IQ pada awal masuk MAN 4 Bantul, tahapan selanjutnya adalah sosialsisasi program SKS. Siswa siswi pilihan dalam sosialisasi tersebut adalah siswa dengan peringkat 10 besar pada penilaian harian pertama. Selanjutnya tahapan seleksi dengan melihat nilai sumatif semester 1. Dari nilai sumatif tersebut maka diambil delapan siswa setiap kelasnya.

Selanjutnya siswa tersebut diberikan surat edaran penjaringan SKS yang dibagikan bersamaan dengan penerimaan laporan hasil belajar semester satu. Setelah masuk kembali pada tahun ajaran baru, siswa siswi yang berminat dalam SKS mengumpulkan blangko tersebut pada tim kurikulum MAN 4 Bantul.

Bagi siswa yang bersedia masuk SKS kemudian masih diseleksi kembali dengan tes akademik. Tes akademik yang dilangsungkan pada Rabu (10/1) di Aula Man 4 Bantul tersebut bertipe literasi dan numerasi. 

Proses penjaringan tersebut dibawah pengawasan langsung oleh Rusli Farida, Wakil Kepala Madrasah Bidang Kurikulum. Rusli mengungkapkan terkait tujuan adanya beberapa tahapan seleksi siswa SKS MAN 4 Bantul. “Kami benar-benar ingin mencari siswa yang mau dan mampu untuk mengikuti program SKS 2 tahun. Dari seleksi yang ketat ini kami harapkan input siswa siswi SKS juga merupakan siswa siswi terbaik dari yang sudah ada,” ungkap Rusli. 

Selanjutnya Rusli mengatakan bahwa akan mengawal setiap proses sehingga menghasilkan output yang lebih baik. Tujuan akhir agar dapat mengantarkan siswa siswi MAN 4 Bantul untuk dapat diterima di perguruan tinggi negeri sesuai dengan pilihannya,” kata Rusli. 

Setelah hasil tes akademik keluar, maka tahapan selanjutnya adalah dengan wawancara orang tua calon siswa SKS yang dilaksanakan Kamis (11/1) di Aula MAN 4 Bantul. Pelibatan orang tua siswa tersebut selain untuk melihat kesiapan dari calon siswa siswi SKS, juga untuk mengetahui sejauh mana dukungan orangtua terhadap program SKS. Mengingat dalam prosesnya program SKS dapat berjalan apabila mendapatkan dukungan penuh dari orangtua. Oleh karena pentingnya hal tersebut sehingga peran orangtua menjadi salah satu kunci sukses dan diterimanya siswa siswi calon SKS. (lel/ica)