Lompat ke isi utama
x
KUA Sedayu

Penyuluh KUA Sedayu Aktif Cegah Stunting

Dikirim oleh eka putri pada 7 June 2024

Bantul (KUA Sedayu) - Upaya untuk memastikan kesehatan masyarakat yang optimal, pemerintah bersama dengan berbagai pihak terkait terus melakukan langkah-langkah strategis untuk mencegah stunting. Stunting, yang terjadi akibat gizi buruk pada masa pertumbuhan, dapat memiliki dampak jangka panjang yang serius terhadap kesehatan dan perkembangan anak. 

Dengan kerjasama antara pemerintah, lembaga kesehatan, dan masyarakat, diharapkan upaya pencegahan stunting dapat terus ditingkatkan dan hasilnya dapat dirasakan secara signifikan dalam membangun generasi yang lebih sehat dan tangguh di masa depan. Sesuai surat Edaran (SE) Nomor 2 Tahun 2024 tentang Pelaksanaan Tugas Penyuluh Agama dan Penghulu dalam Mendukung Program Prioritas Pemerintah. Dalam SE tersebut, termuat empat program prioritas yaitu penyuluh agama dan penghulu untuk berperan aktif dalam penurunan stunting, pengentasan kemiskinan, pemberdayaan ekonomi, dan pelestarian lingkungan.

Di wilayah Sedayu diluncurkan program Geberdashat (Gerakan Bersama Dapur Sehat) dalam pencegahan dan penanganan Stunting yang di inisiasi bersama oleh Forkompinkap Sedayu. Jamilludin Penyuluh Agama Islam Sedayu bersama perwakilan dinas dan instansi di wilayah mengikuti kegiatan penyaluran Geberdashat berupa bahan makanan bergizi yang diberikan kepada ibu hamil di wilayah Sedayu (7/6/2024).

Menurut Jamil program Geberdashat sangat efektif dan membantu bagi bumil dalam menjaga selama masa kehamilan mendapat asupan gizi yang optimal. "Semoga program ini semakin meluas sehingga pencegahan stunting di wilayah Sedayu semakin efektif dana bermanfaat bagi masyarakat", harap penyuluh yang biasa di sapa Kang Jamil tersebut.

Salahsatu penerima manfaat Geberdashat bernama Indah menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian program yang sangat bermanfaat ini. "Saya Indah saat ini sedang hamil 5 bulan, tinggal di Argorejo menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan bahan makanan bergizi. Mohon do'anya semoga proses persalinan saya lancar, bayi dan ibunya selamat dan sehat", ungkap Indah.

Asri sebagai bidan yang bertugas di Puskesmas 2 Sedayu menjelaskan dengan memberikan suplemen gizi  dan bahan makanan yang kaya akan nutrisi penting, dapat mencegah terjadinya stunting. Oleh karenanya program ini bertujuan untuk mengatasi kekurangan gizi yang menjadi salah satu penyebab utama stunting pada anak-anak.

Melalui kolaborasi antara pemerintah, lembaga kesehatan, dan organisasi masyarakat, program Geberdashat terus ditingkatkan dalam hal cakupan, kualitas, dan dampaknya. Diharapkan bahwa upaya ini akan memberikan kontribusi signifikan dalam mengurangi angka stunting dan memastikan generasi yang lebih sehat dan tangguh di masa depan. (jml)