Pengawas Kemenag Bantul Dampingi Penyusunan Dokumen Kurikulum Madrasah
Bantul (Pengawas Madrasah) - Upaya penguatan pendidikan karakter dan moderasi beragama di lingkungan Madrasah Tsanawiyah (MTs) Kemenag Bantul menunjukkan kemajuan signifikan. Hari ini, kegiatan pendampingan penyusunan kurikulum yang mengintegrasikan kedua aspek penting tersebut, dengan pendekatan deep learning dan kurikulum berbasis cinta, berhasil dilaksanakan di MTsN 1 Bantul, Rabu (13/6).
Kegiatan sinergi antara pengawas MTs dan Kelompok Kerja Kepala Madrasah Tsanawiyah (K2MTs) Bantul ini dihadiri oleh 31 wakil kepala madrasah urusan kurikulum. Kegiatan berupa bimbingan teknis ini bertujuan untuk memastikan pembentukan karakter murid madrasah dan moderasi beragama dapat terselenggara secara sistematis melalui kurikulum.
Drajad, salah satu peserta, menekankan urgensi integrasi ini. "Pendidikan karakter dan moderasi beragama yang terintegrasi dalam pembelajaran itu sangat penting, karena hal ini merupakan tanggung jawab semua guru. Selanjutnya, harus dicantumkan dalam kurikulum madrasah supaya lebih kuat sebagai pedoman pembelajaran," ujarnya.
Sugiyono, pengurus K2MTs Bantul, menyatakan merasa terbantu dengan kegiatan ini karena semakin meningkatkan kualitas kurikulum yang akan diimplementasikan di madrasah tsanawiyah di Bantul. Empat pengawas MTs Kemenag Bantul bertindak sebagai pemateri dalam kegiatan ini: Ening Sholeh Astuti, Miftakhul Bakhri, Etyk Nurhayati, dan Suhadi. Pendampingan ini merupakan bagian dari serangkaian inisiatif untuk terus meningkatkan kualitas madrasah tsanawiyah di wilayah Bantul. (etyk)
