Pengajian Orang Tua Siswa MTsN 7 Bantul Hadirkan Bupati Bantul H.Abdul Halim Muslih
Bantul (MTsN7Bantul)- Pengajian rutin walimurid kelas 7, 8 dan 9 MTsN 7 Bantul yang biasa di gelar hari Minggu (12/5) begitu spesial karena Bupati Bantul H. Abdul Halim Muslih berkenan hadir sebagai pembicara dengan tema khusus Pembinaan Madrasah Ramah Anak. Peserta pengajian adalah bapak ibu orang tua siswa kelas 7, 8, 9 dan seluruh guru dan pegawai MTsN 7 Bantul. Acara yang di mulai jam 07.00 WIB ini Acara ini juga dihadiri oleh Kasmad Hidayat selaku ketua Komite madrasah, Wahyudin Kadus Nglengis yang juga anggota Komite madrasah dan Suyisdi sebagai Wakil Ketua Komite MTsN7 Bantul.
Acara yang di pandu oleh Laila Maftuhah Kepala Perpustakaan Mayuba LIB dan juga guru Bahasa Arab ini membuka acara dengan mempersilahkan salah satu siswi kelas Tahfidz untuk melantunkan ayat ayat Al Qur’an.Di lanjutkan sambutan selamat datang oleh Hidayat Kepala MTsN 7 Bantul : ” Kami mengucapkan sugeng rawuh dan terima kasih kepada Bupati Bantul Bapak H.Abdul Halim Muslih, sungguh merupakan kebahagiaan tersendiri bagi kami keluarga besar MTsN 7 Bantul semoga bisa menambah semangat motivasi anak anak didik dan kami semua. Kami mohon maaf jika dalam penyambutan masih banyak kekurangan di sana sini” kata Hidayat.
Sedangkan ketua Komite madrasah Kasmad Hidayat melaporkan tentang perkembangan pembangunan gedung, sarana prasarana dan persiapan pelaksanaan PPDB tahun ajaran 2024/2025.” Semangat dan antusias orang tua untuk mendaftarkan putra putrinya di madrasah semakin tinggi. Hal itu disebabkan alumni madrasah banyak terjun ke masyarakat utamanya di bidang keagamaan sehingga masyarakat menilai bahwa lulusan madrasah itu betul betul bisa di berdayakan. Oleh karena itu banyak orang tua yang semakin percaya kepada madrasah sehingga berkeinginan untuk menyekolahkan di madrasah khususnya di MTs N 7 Bantul ini” jelas Kasmad Hidayat.
Ceramah pengajian di sampaikan langsung oleh Bupati Bantul H.Abdul Halim Muslih. Dalam ceramahnya Abdul Halim Muslih menceritakan tentang sejarah pendidikan yang ia tempuh.Ternyata Abdul Halim sejak TK sudah mengenyam pendidikan madrasah mulai RA, MTs sampai dengan Tingkat MA .” Saya sejak kecil sudah di sekolahkan di madrasah karena bapak saya sangat senang pada pendidikan madrasah," kata Abdul Halim.
Terkait pendidikan ideal , Abdul Halim Muslih menjelaskan bahwa tingkat kecerdasan itu terdiri dari 3 tingkatan yang pertama adalah cerdas spiritual, yang kedua cerdas intelektual dan yang ke tiga adalah cerdas emosional. Ketika seseorang terjun ke dunia kerja, sosial kemasyarakatan, politik ,bisnis bahkan dalam membangun rumah tangga tidak hanya sekedar pandai dari sisi akal tapi juga cerdas emosional dan lebih penting lagi cerdas secara spiritual," jelas Abdul Halim Muslih.(kirman)