MTsN 1 Bantul Beri Layanan Siswa yang Belum Mampu Berbahasa Arab
Bantul (MTsN 1 Bantul) — Sebagai madrasah tahfidz, MTs Negeri 1 Bantul berupaya mencetak siswa yang mampu menghafal satu juz dari dalam Alquran. Namun demikian karena siswa kelas VII lebih banyak berasal dari siswa Sekolah Dasar (SD) dan bukan madrasah Ibtidaiyah (MI) sudah barang tentu ada sebagian siswa yang belum bisa baca hasa Arab. Berdasarkan data yang didapat Koordinator Program Pengentasan Siswa yang tidak mampu membaca huruf Arab, terdapat 62 siswa kelas VII yang perlu dibantu dalam masalah itu. Demikian keterangan yang disampaikan Koordinator, Ahmad Syaifudin, S.Ag. di ruang kerjanya, Senin (24/1).
“Ada 62 siswa kelas VII yang perlu diberi layanan agar segera mampu membaca huruf Arab. Dari 62 siswa tersebut akan dibagi kelompok kecil dengan dua atau tiga anak dalam satu kelompok yang akan dipegang oleh seorang guru. Jadi nanti lebih mendekati privat karena kelompoknya kecil. Kelompok kecil tadi akan dijadwalkan untuk tatap muka pada setiap hari Senin, Rabu, dan Kamis. Targetnya dalam semester dua ini seluruh siswa sudah mampu membaca huruf Arab sehingga dapat membantu mata pelajaran Bahasa Arab dan mata pelajaran Tahfidz” terang Ahmad Syaifuddin.
Untuk kegiatan ini, MTs Negeri 1 Bantul melibatkan seluruh guru yang tidak mengampu mata pelajaran UN. Guru-guru pengampu mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris, dan IPA pada saat yang sama meberikan layanan Pengayaan atau les. (vic)