Lompat ke isi utama
x
MIN 2 Bantul

MIN 2 Bantul Turut Hadiri Rakernas Tahun 2023

Dikirim oleh Dendy Pramana.P pada 6 February 2023

Bantul (MIN 2 Bantul) - Kementerian Agama (Kemenag) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) 2023. Rakernas yang digelar dua hari (4-5 Februari 2023) ini mengangkat tema "Kerukunan Umat  untuk Indonesia Hebat". Rakernas dibuka oleh Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, Sabtu (4/2).

Kemenag Bantul mengikuti melalui platform Zoom Meeting dari pukul 07.30-22.00 di Aula PLHUT.  Hadir dalam acara zoom bersama, Plt. Kepala Sub. Bag TU, Kepala Seksi, Kepala Madrasah Negeri dan Kepala KUA se-Kabupaten Bantul. Membuka Rakernas, Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan enam pesan untuk dibahas dan dihasilkan program implementasinya oleh jajaran: (1) Peningkatan Profesionalisme ASN  (2) Komitmen Anti Korupsi (3) Respon Cepat Penanganan Isu di Masyarakat (4) Realisasi Anggaran Program Prioritas yang Akuntabel (5) Tercapainya 10 Juta Sertifikasi Halal (6) Tahun 2023, Tahun Kerukunan Umat Beragama.

Menag menuturkan, hasil Survei Indeks Profesionalisme ASN Kemenag menunjukkan ada 41,34% ASN yang masih butuh pembinaan. "Untuk ASN yang pada temuan indeks ini dinyatakan masih butuh pembinaan, ini harus disegerakan pembinaannya supaya layanan kita semakin maksimal,” tegas Menag Yaqut.

Selanjutnya Menag meminta ASN Kemenag untuk tetap berkomitmen menghilangkan praktik korupsi di lingkungan Kementerian Agama. "Jangan ada fraud dalam pengadaan barang dan jasa. Pimpinan Satker agar membuat surat edaran larangan praktik koruptif di lingkungan kerja maupun lembaga pendidikan Kementerian Agama, seperti tidak menerima atau memberi gratifikasi dan sebagainya," pesan Menag.

Akhirnya, Menag mencanangkan tahun 2023 sebagai Tahun Kerukunan Umat Beragama. “Menjelang tahun politik saya khawatirkan banyak terjadi hal-hal yang mengganggu keharmonisan umat beragama. Jadi kita canangkan tahun 2023 sebagai Tahun Kerukunan Umat Beragama,” tutupnya.

Materi hari kedua tentang jaminan produk halal yang intinya seluruh kantin atau pedagang makanan agar mendaftarkan usahanya untuk mendapatkan sertifikat resmi dari pemerintah. Disampaikan juga tentang kesejahteraan para jamaah haji dan umrah yang mana biaya 75% dari jemaah dan 25% dari dana manfaat. Hasanuddin Ali menyampaikan evaluasi moderasi beragama di tengah demografi Indonesia. Selanjutnya dibentuklah sidang komisi dari masing-masing bidang untuk menentukan rancangan yang akan dilaksanakan tahun 2023.

Siti Fatimah, Kepala MIN 2 Bantul ikut dalam Zoom meeting berharap semoga hasil Rakernas bisa meningkatkan kesejahteraan bersama. ASN Kemenag lebih kompeten  dan profesionalisme sehingga kinerja lebih meningkat. Kementerian Agama bisa menjadi teladan bagi kementerian lain dalam pemberantasan korupsi. Kerukunan umat beragama yang dimotori Kemenag, akan tercapai. (Nr/Ftm)