Lompat ke isi utama
x
Madania

Mewakili Bantul Kepala MA Madania Bantul ikut serta Kegiatan FGD yang dihadiri Direktur GTK Pusat

Dikirim oleh liana pada 27 October 2021

Bantul (MA Madania) - Berlokasi di hotel Innside by Melia Yogyakarta pada Sabtu s.d Ahad (23-24/10/2021) dilaksanakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) bertajuk Inpassing oleh Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Agama Republik Indonesia. Kasi Guru Subdit Bina Guru Direktorat GTK Mustofa Fahmi, S.Pd, M.Ed. selaku leading sector FGD menjelaskan bahwa kegiatan ini sengaja mengundang para guru non PNS yang sudah inpassing dan menerima TPG untuk diajak berdiskusi dalam rangka merumuskan naskah akademik.

“Naskah akademik ini akan kami bawa dalam kegiatan rakor GTK se Indonesia sebagai bahan pertemuan hasil karya guru-guru DIY,” tutur Fahmi. FGD dihadiri oleh Direktur GTK Dr. Muhammad Zain, M.Ag. didampingi Kepala Bidang Pendidikan Madrasah H. Muntolib, S.Ag, M.S.I, Direktur memberikan arahan pentingnya para guru non PNS ikut serta memikirkan program kesejahteraan guru. Orang nomor satu di Direktorat GTK Kemenag RI ini juga menyampaikan keinginannya untuk terus mensejahterakan guru termasuk peningkatan kualitas dan kuantitas Pendidikan Profesi Guru (PPG).

.

Ketua Diskusi Kegiatan FGD Inpassing Anis Fatiha, S.Ag., M.Pd memberikan hasil Rumusan Naskah Akademik Tim Sepuluh Guru Non PNS Sertifikasi dan Inpassing kepada Kasi Guru Subdit Bina Guru Direktorat GTK Mustofa Fahmi, S.Pd, M.Ed.

Kepala Madrasah Madania Bantul Anis Fatiha merasa sangat bersyukur masuk dalam Tim FGD Inpassing yang berjumlah sepuluh orang guru non PNS sertifikasi dan inpassing di wilayah kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta ini, dan Alhamdulillah mendapatkan kepercayaan untuk memimpin jalannya FGD tersebut. “Harapan kami semoga hasil dari rumusan Naskah Akademik yang sudah diplenokan tersebut dapat mengakomodir semua aspirasi guru non PNS baik yang sudah sertifikasi dan inpassing, guru non PNS sudah sertifikasi belum inpassing, guru non PNS sudah inpassing belum sertifikasi, dan guru non PNS belum sertifikasi dan inpassing di wilayah Kementerian Agama seluruh Indonesia,” ungkap Anis.

.

Ikut membersamai dalam kegiatan FGD Kepala Kantor Kemenag Kota Yogyakarta Drs. H. Nur Abadi, MA, Kasi Guru Bidang Dikmad Edy Purwanto, S.Pd, M.Pd.Si, Kasi Tendik Bidang Dikmad Jauhar Mukhlis Salistyanta, S.Ag, Kasi Dikmad Kabupaten Sleman Drs. H. Suharto, Kasi Dikmad Kabupaten Gunung Kidul serta Kasi Dikmad Kota Yogyakarta Elfa Tsuroyya, S.Pd.I, M.Pd.I, M.Pd. Para pejabat tersebut memberikan support kepada para guru non PNS untuk merumuskan naskah akademik dari Yogyakarta untuk Indonesia.(AF)