Lompat ke isi utama
x
MTs N 3 Bantul

Mengintip Pembelajaran IPA, Perkembangbiakan Pakis Haji di Kebun Sains MTsN 3 Bantul

Dikirim oleh Sugiyono pada 21 August 2024

Bantul (MTsN 3 Bantul) - Siswa kelas 9 MTsN 3 Bantul mengikuti kegiatan pembelajaran IPA dengan pengamatan langsung terhadap tumbuhan pakis haji (Cycas rumphi) yang tumbuh di halaman laboratorium IPA madrasah (Selasa, 20/08/2024). Kegiatan ini merupakan bagian dari pembelajaran praktik IPA yang dipandu oleh Puji Lestari, sebagai guru IPA. Selain pengamatan, siswa juga diberikan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) yang membahas tentang perkembangbiakan tumbuhan pakis haji.


Pakis haji yang tumbuh di halaman Lab IPA MTsN 3 Bantul menjadi objek utama dalam pengamatan ini. Tumbuhan ini adalah contoh Gymnospermae yang berkembang biak melalui biji terbuka (naked seeds), yang tidak terlindungi oleh buah seperti pada tumbuhan berbunga. Siswa mengamati strobilus, struktur reproduksi yang mengandung biji, dan mempelajari bagaimana serbuk sari dari strobilus jantan disebarkan oleh angin untuk mencapai strobilus betina, yang kemudian menghasilkan biji baru.


Selain melalui biji, pakis haji juga berkembang biak secara vegetatif melalui tunas yang dikenal dengan nama bulbil. Bulbil ini tumbuh di sekitar pangkal batang dan dapat berkembang menjadi individu baru yang identik dengan induknya. Dalam pengamatan ini, siswa melihat langsung bulbil-bulbil yang tumbuh di sekitar batang pakis haji, memahami bagaimana tumbuhan ini mampu memperbanyak diri dengan cepat di lingkungan yang mendukung pertumbuhannya.


Kebun MTsN 3 Bantul, yang terletak di halaman belakang madrasah, dulunya  dirancang sebagai miniatur hutan, berfungsi sebagai laboratorium hidup bagi siswa. Dengan berbagai jenis tumbuhan yang ditanam untuk keperluan pembelajaran, kebun ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar tentang siklus hidup, adaptasi, dan interaksi antar tumbuhan. Pengamatan pakis haji ini adalah contoh bagaimana kebun tersebut dapat mendukung pembelajaran IPA secara kontekstual dan praktis.


Selama pengamatan, siswa juga diberikan LKPD yang berisi tugas dan pertanyaan terkait proses perkembangbiakan tumbuhan biji terbuka (pakis haji). LKPD ini membantu siswa untuk lebih fokus dalam pengamatan dan memfasilitasi pemahaman mereka tentang materi yang dipelajari. Dengan bimbingan dari guru IPA, siswa didorong untuk aktif berpikir dan mendiskusikan hasil pengamatan mereka.


Pengamatan pakis haji di kebun  MTsN 3 Bantul ini memberikan pemahaman yang komprehensif tentang siklus hidup dan mekanisme perkembangbiakan tumbuhan Gymnospermae, baik melalui biji maupun bulbil. Menurut Darmawan  siswa kelas 9B, "Belajar tentang perkembangbiakan pakis haji di alam terbuka membuat saya lebih mudah memahami prosesnya. Melihat langsung tunas (bulbil) dan biji yang terbentuk sangat menarik dan berbeda dari sekadar membaca buku." Dengan dukungan lingkungan belajar yang kaya dan LKPD yang memadai, kegiatan ini diharapkan dapat memotivasi siswa untuk terus mengeksplorasi alam dan berkontribusi dalam pelestarian lingkungan.(Pjl)