Kenalkan Keragaman Budaya Nusantara, MAN 2 Bantul Ajak Siswa Wisata Ke Bali
Bantul (MAN 2 Bantul) – Daerah serta masyarakat Bali terkenal akan keanekaragaman budayanya seperti seni tari, seni pertunjukan dan seni ukir. Selain kebudayaan, potensi alam yang dikelola dengan baik oleh pemerintah dan masyarakat setempat, memiliki daya tarik tersendiri yang mengundang wisatawan untuk singgah dan berkelana ke tempat tersebut. Tak hanya masyarakat luar daerah yang tertarik dengan pesona keindahan alam dan keragaman budaya Bali, namun juga turis mancanegara. Keelokan wilayah ini juga sering menjadi pilihan beberapa sekolah untuk sekedar berwisata atau bahkan melakukan pendidikan karakter salah satunya pengenalan keragaman budaya. Sama halnya dengan berbagai sekolah yang melakukan perjalanan wisata ke Bali, MAN 2 Bantul juga mengajak siswa untuk berwisata ke daerah tersebut.
MAN 2 Bantul dalam rangka lakukan kegiatan pembelajaran karakter, ajak siswa berwisata ke Bali pada Senin (08/01/2024). Kegiatan yang berlangsung selama lima tersebut sejak Senin 08 Januari hingga 12 Januari tersebut melibatkan sejumlah 180 siswa dan 16 guru pendamping. Beberapa destinasi yang menjadi pilihan untuk dikunjungi yakni objek wisata Bedugul Danau Beratan, Desa Wisata Panglipuran, Pantai Pandawa, dan Wisata Tanah Lot. Selain itu, siswa juga diberi kesempatan untuk menyaksikan pertunjukan Tari Kecak di Garuda Wisnu Kencana (GWK). Tari Kecak sendiri merupakan salah satu pertunjukan drama tari seni khas Bali yang menceritakan mengenai Ramayana. Dari perjalanan wisata tersebut, siswa tidak hanya mengeksplore keindahan alam Bali semata, namun juga belajar mengenai keragaman budaya yang ada.
Salah satu siswa MAN 2 Bantul, Putra Zaki kelas XI MIPA 3 menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah agenda sekolah yang menyenangkan sekaligus mendidik karena tidak hanya mengutamakan wisata namun juga berisi pendidikan karekter. “Menyenangkan berwisata ke Bali karena selain mengeksplore keindahan Bali, juga mengenal beragam budaya seperti tarian, upacara dan kebiasaan masyarakat Bali yang pastinya berbeda dengan kebiasaan masyarakat Bantul pada umumnya,” ucapnya menyampaikan kesannya selama kegiatan wisata study tour ke Bali. Tidak hanya perjalanan wisata, kegiatan tersebut juga mengajak siswa menyambangi PT. Yakult Mojokerto dan Cocoa Land Bali sebagai salah satu bentuk kegiatan Kunjungan Industri. (mas)
