Kegiatan Keputrian Bawa Inspirasi untuk Siswi MAN 4 Bantul
Bantul (MAN 4 Bantul) – MAN 4 Bantul pada Tahun Ajaran 2023/2024 telah melaksanakan 5 hari belajar yaitu hari Senin-Jum’at dengan durasi waktu dimulai pukul 07.00 dan berakhir pukul 15.00 WIB. Setiap Jumat ketika seluruh siswa melaksanakan Sholat Jumat, untuk mengisi waktu siswi diberikan kegiatan keputrian.
Program keputrian di MAN 4 Bantul adalah sebuah kegiatan yang berisi materi kewanitaan yang disampaikan oleh guru atau pegawai putri sebagaimana pemberian pelajaran di kelas. Metode pemberian materi bermacam-macam, misalnya penayangan video, tanya jawab, cerita, ceramah dan sebagainya.
Salah satu tenaga pustakawan MAN 4 Bantul, Murniati mengatakan bahwa tujuan diadakannya program keputrian diharapkan siswi dapat mendapatkan pengetahuan dan ilmu tentang kewanitaan. Mereka juga akan diajarkan tentang fikih wanita dan bagaimana akhlak yang seharusnya dimiliki. “Adapun fungsi program keputrian yang utama adalah memberikan pengetahuan dan wawasan yang benar tentang segala hal yang berhubungan dengan kewanitaan, baik yang umum maupun khusus. Misalnya, bagaimana hukum khusus tentang haid, menjaga kebersihan wanita dan sebagainya,” ungkap Murniati yang berkesempatan menjadi pemateri keputrian pada hari Jumat (8/9).
Selanjutnya Murniati pada kesempatan ini menjelaskan bahwa kegiatan keputrian juga difungsikan sebagai wadah bagi para siswi putri untuk menambah pengetahuan. "Seperti materi yang hari ini diberikan yaitu larangan-larangan saat wanita baru datang bulan (haid). Hal ini bertujuan supaya siswi putri memahami hukum-hukum Islam terkait haid agar dapat menjalankan ibadah dan kehidupan sehari-hari dengan baik,” kata Murniati.
Dengan kegiatan keputrian ini selain bermanfaat untuk memberikan pendidikan kepada siswi tentang bagaimana seharusnya bersikap, menjaga fikih dan akhlak, kegiatan ini juga diharapkan bisa menjadi bekal untuk menjalani hidup di masa depan. “Wanita akan dihormati oleh siapa saja selama dirinya mampu menjaga sikap yang baik di depan orang lain,” pungkas Murniati. (ica)