Lompat ke isi utama
x
kapusdiklat

Kapusdiklat Sampaikan Materi Revolusi Mental DDWK Kantor Kemenag Bantul

Dikirim oleh ponijo pada 13 February 2020

Bantul (Kankemenag) – Kepala Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan Balitbang Kemenag RI Dr. H. Mahsusi, MM, Kamis (13/2) menyampaikan materi revolusi mental pada Diklat di Wilayah Kerja (DDWK) yang diselenggarakan Balai Diklat Keagamaan Semarang, bertempat di aula Kantor Kementerian Agama Bantul.

Dihadapan kepala madrasah, guru dan pengawas di lingkungan Kantor Kemenag Bantul, Mahsusi memberikan motivasi pada peserta bahwa guru dan pengawas mempunyai tugas dan tanggungjawab yang berat sebagai penghancur kegelapan, ibarat pelita yang memberi penerangan di dalam kegelapan. Namun tugas yang diemban sangatlah mulia, yakni memanusiakan manusia menjadikan anak didiknya manusia yang cerdas dan berakhlaqul karimah.

Untuk mewujudkannya perlu peneguhan kembali nilai-nilai ikhlas beramal yang selama ini menjadi Motto Kementerian Agama yang meliputi; bekerja dengan sungguh-sunguh, diniatkan semata-mata beribadah mencari ridha Allah, serta tidak menuntut hak diluar aturan atau ketentuan yang berlaku. Dengan kata lain seorang guru dituntut untuk bekerja dengan professional.

Mahsusi juga menekankan ASN Kementerian Agama untuk melaksanakan 5 Nilai Budaya Kerja; Integritas, keselarasan antara hati, pikiran, perkataan dan perbuatan yang baik dan benar. Profesionalitas, bekerja secara disiplin, kompeten dan tepat waktu dengan hasil terbaik. Inovasi, menyempurnakan yang sudah ada dan mengkreasi hal baru yang lebih baik. Tanggung jawab, bekerja secara tuntas dan konsekuen. Keteladanan, menjadi contoh yang baik bagi orang lain. (Jojo)