Lompat ke isi utama
x
MTs N 2 Bantul

Tindak Lanjuti Hasil Temuan Tim Puskesmas, Kamad MTsN 2 Bantul Pimpin Koordinasi

Dikirim oleh Sugiyono pada 5 March 2024

Bantul (MTsN 2 Bantul) - Bertempat di Ruang Kamad (Selasa, 5/3/2024) Kepala MTsN 2 Bantul, Isti Bandini, Kepala Tata Usaha, Isnani Nurul Huriyah, Waka Kesiswaan, Tugiyo, Agus Purnomo, Penanggung Jawab UKS dan 3 Penjual Kantin Madrasah, Erna Nurhidayati, Sri Isniyatun dan Suyati,  berkoordinasi mencari solusi untuk perbaikan kantin madrasah. Hal tersebut berkaitan dengan rekomendasi dari tim Puskesmas yang mengadakan Inspeksi Kesehatan Lingkungan (IKL) dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di MTsN 2 Bantul pada Kamis, 29/02/2024.

Catatan dari Tim Puskesmas yang disampaikan oleh Isti Bandini, terkait kantin bahwa, "Untuk kantin madrasah jenis makanan sudah oke, kebanyakan home made, namun untuk minuman masih ditemukan ada yang memakai pewarna seperti: marimas, nutrisari, dan lain-lain. 
Masukan dari tim minuman bisa jeruk, teh, jus buah, atau susu. Variasi makanan perlu diadakan, misal ditambah juga dengan buah-buahan. Lalu ada makanan yang belum tertutup, Monggo untuk ditutup biar higienis" jelas Isti.
"Untuk alat-alat masak  bisa disimpan di tempat tertutup, untuk menghindari virus Lepto dari tikus. Takutnya tikus kencing di alat makan tersebut. Saran dari Tim Puskesmas, sebaiknya dicuci lagi pakai sabun sebelum digunakan," imbuhnya.

Masukan dari Suyati, "Masih banyak siswa yang membeli dari luar berupa minuman kemasan. Biasanya dari luar itu pas kegiatan luar terus dibawa ke madrasah," ujarnya. Erna juga menyampaikan, "Gelas yang dipakai siswa tidak segera kembali, dan sering gelas tersebar di berbagai tempat," ungkap Erna. Dari Kesiswaan memohon pada pihak kantin, pelayanan saat KBM  tidak dilayani karena akan mengganggu jalannya KBM.

Di akhir koordinasi Kamad Isti berharap temuan dari Puskesmas dilaksanakan dan ditindaklanjuti oleh Kantin. "Kami akan mengontrol kantin dari sekarang. Harapannya agar makanan dan minuman yang dikonsumsi siswa guru  dan pegawai makanan sehat, sehingga semua warga madrasah juga sehat," pungkasnya.(Agt)