PPO MAN 2 Bantul Ikuti Bimtek Penyelenggaraan Pendidikan Pemilu dan Demokrasi di Kabupaten Bantul
Bantul (MAN 2 Bantul) — Sebagai bagian dari upaya meningkatkan pemahaman dan kesadaran demokrasi sejak dini, PPO MAN 2 Bantul mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyelenggaraan Pendidikan Pemilu dan Demokrasi Melalui Pemilos Serentak Tahun 2025 di Kabupaten Bantul pada Rabu (06/08/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari program Pemilos Serentak Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bantul.
Bimtek ini bertujuan memberikan edukasi menyeluruh kepada para pelajar yang bertugas sebagai Panitia Pemilihan OSIM (PPO) dalam Pemilihan Ketua OSIS (Pemilos) di lingkungan madrasah. Dengan demikian, para pelajar tidak hanya mengenal mekanisme pemilihan suara, tetapi juga memahami nilai-nilai demokrasi yang mendasari proses tersebut. Kegiatan ini diharapkan mampu menumbuhkan karakter kewarganegaraan yang baik serta pola pikir kritis dan analitis bagi generasi muda.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantul, Ahmad Shidqi yang turut hadir memberikan sambutan, menyampaikan apresiasinya kepada KPU Bantul atas inisiatif dan perannya dalam memberikan edukasi demokrasi sejak dini. Menurutnya, kegiatan seperti ini sangat penting untuk membangun pemahaman demokrasi yang benar, sehingga pemilihan umum tidak hanya dipandang sebagai ajang kampanye atau sekadar konvoi sepeda motor yang sering terjadi selama masa pemilu.
“Pendidikan demokrasi yang diberikan sejak dini diharapkan dapat menambah wawasan para pelajar, serta mengubah pandangan yang keliru bahwa pemilu hanyalah soal kampanye dan konvoi,” ujar Ahmad Shidqi. Ia menambahkan bahwa melalui Pemilos, para pelajar bisa belajar membentuk karakter kewarganegaraan yang baik, membangun pola pikir kritis dan analitis, sehingga dapat menghindari sikap fanatisme berlebihan yang berpotensi menimbulkan intoleransi.
Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Kabupaten Bantul yang menjadi penyelenggara, juga menekankan pentingnya memberikan pembekalan kepada para Pantarlih di sekolah agar mereka dapat menjalankan tugas dengan baik dan bertanggung jawab. Edukasi yang diberikan meliputi pengetahuan tentang prinsip-prinsip demokrasi, tata cara penyelenggaraan pemilihan yang adil dan transparan, serta pentingnya menjaga persatuan dan kerukunan antar pelajar meskipun berbeda pilihan.
Kegiatan Bimtek ini diikuti oleh puluhan PPO dari berbagai sekolah/madrasah di Kabupaten Bantul, termasuk MAN 2 Bantul. Para peserta mendapatkan materi interaktif dan diskusi yang mendalam mengenai mekanisme Pemilos serta cara-cara menghadapi tantangan yang mungkin muncul selama proses pemilihan berlangsung. Selain itu, peserta juga diajak untuk memahami dampak positif dari keterlibatan aktif dalam proses demokrasi sejak usia muda.
Salah satu peserta PPO dari MAN 2 Bantul, Raabiah Tsamaniyah mengungkapkan pengalamannya mengikuti Bimtek ini sangat membuka wawasan dan meningkatkan semangatnya untuk menjalankan tugas PPO dengan serius. “Saya jadi lebih paham tentang pentingnya demokrasi dan bagaimana kita harus menjaga sikap yang dewasa dan menghormati pilihan teman-teman,” ujarnya.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan para pelajar di Kabupaten Bantul tidak hanya menjadi pemilih yang cerdas, tetapi juga warga negara yang bertanggung jawab dan toleran. KPU Bantul terus berkomitmen untuk memperluas edukasi demokrasi kepada seluruh lapisan masyarakat, terutama generasi muda, agar mereka dapat berperan aktif dalam membangun bangsa yang demokratis dan bermartabat. (ID)