PHO 1 Pembangunan Laboratorium & Perpustakaan MAN 3 Bantul
Bantul (MAN 3 Bantul) - Pembangunan gedung laboratorium dan perpustakaan berbasis Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) telah selesai. Setelah dilakukan pemeriksaan lapangan oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Tim Teknis diperoleh data volume pekerjaan cukup, kondisi dan kualitas baik, spesifikasi terpenuhi dan administrasi lengkap untuk Pekerjaan Laboratorium & Perpustakaan Baru MAN 3 Bantul. Beberapa hal yang masih perlu dilakukan ialah pekerjaan-pekerjaan perapian kecil dengan alokasi waktu 180 hari atau 6 bulan apabila ada kerusakan.
Usai pengecekan ini, dilakukan serah terima pekerjaan (PHO) dari Pelaksana kepada PPK, Sabtu (14/10) di RM. Pak Pong sebagai tindak lanjut akan berakhirnya masa kontrak pekerjaan konstruksi proyek dana SBSN di MAN 3 Bantul. Hadir dalam kegiatan ini Kepala Bagian Tata Usaha Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta, Muntolib, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah (Kabid Dikmad) Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta, Abd. Su'ud, Kasi Sarpras Kanwil Kemenag DIY, Muh. Bahrul Anwar, Humas Kanwil Kemenag DIY, Bramma Aji Putra, Pelaksana pada Seksi Sarpras Bidang Dikmad Kanwil Kemenag DIY Cahyani Dwiastuti, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) SBSN MAN 3 Bantul, Sihono, Direktur CV Citra Kartika selaku Pelaksana Pembangunan Wahyu Suandono, Konsultan Pengawas CV Kadung Karya Budi Hariyanto, Kepala MAN 3 Bantul Drs. Syamsul Huda, Kepala Tata Usaha MAN 3 Bantul Sri Indah Astuti, Waka Sarana & Prasarana Agus Sulistyo, Bendahara Komite Madrasah Slamet Widodo, Staf Tata Usaha Imam Bukhori Muslim dan Asfiyah.
Kepala Bagian Tata Usaha Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta, Muntolib, dalam sambutannya mengungkapkan SBSN merupakan kepedulian Kemenag kepada madrasah. “SBSN merupakan kepedulian Kemenag kepada madrasah supaya madrasah bukan hanya menjadi second opinion masyarakat saat PPDB. Setelah bast kedua bulan November, gedung sudah bisa dipakai untuk pembelajaran. Mutu pembangunan sudah cukup bagus dan terima kasih kepada pelaksana. Kamad dan waka sarpras dapat menyampaikan kepada PPK apabila ada perbaikan yang diperlukan untuk kemudian dapat dikomunkasikan kepada pelaksana. Program SBSN berakhir 2025, dan MA di Bantul tahun 2024 sudah tercukupi. Patut kita syukuri, SBSN akan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat dan akan meningkatkan output yang berdaya saing dengan sekolah umum,” tutur Muntolib.
Kepala Bidang Pendidikan Madrasah (Kabid Dikmad) Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta, Abd. Su'ud, berharap MAN 3 Bantul dan Komite dapat bersinergi dalam perawatan gedung setelah Pembangunan. “SBSN MAN 3 Bantul terakhir dimulainya dari madrasah lain, semoga menjadi yang terbaik. Tim Pelaksana mohon dapat mencermati checklist yang dibuat. Hari ini PHO 1 SBSN, tinggal peresmian. Merawat lebih berat, mohon madrasah dan komite dapat besinergi untuk perawatan,” tuturnya. Kepala Madrasah Syamsul Huda, bersyukur atas pembangunan yang telah berjalan lancar. “Alhamdulillah proses pembangunan di MAN 3 Bantul berjalan lancar. Terima kasih kepada Kemenag yang telah memberikan perhatian kepada MAN 3 Bantul dan semua pihak yang telah mensukseskan Pembangunan di MAN 3 Bantul. MAN 3 Bantul siap menggunakan sebaik-baiknya dan memelihara gedungnya. Semoga Pembangunan laboratorium dan perpustakaan ini berkah dan bermanfaat,” ungkap Huda. Acara serah terima berita acara berjalan lancar. Berita acara ditandatangi oleh PPK dan pelaksana yang disaksikan oleh hadirin yang turut serta dalam acara. (sal)