Pembelajaran Geografi Makin Hidup, Guru MA Darul Mushlihin Bantul Terapkan Media Interaktif Ular Tangga Edukatif
Bantul (MAS Darul Mushlihin) – Pembelajaran geografi di Madrasah Aliyah (MA) Darul Mushlihin Bantul melaksanakan suasana baru dengan menggunakan media interaktif Ular Tangga Geografi dalam kegiatan belajar mengajar di kelas, Selasa (11/11/2025). Media ini digunakan di kelas XI materi Revolusi Industri 4.0 dan Masyarakat 5.0. Melalui media pembelajaran ini sebagai salah satu inovasi guru geografi MA Darul Mushlihin Bantul untuk meningkatkan semangat belajar dan memudahkan pemahaman siswa terhadap materi. Suasana kelas berubah menjadi lebih kondusif, interaktif, dan terarah. Seluruh siswa mengikuti pembelajaran dengan antusias.
Media Ular Tangga Geografi ini dirancang dengan kotak-kotak yang dilengkapi dengan kartu soal dan poin bonus yang berkaitan dengan konsep geografi. Pembelajaran dilaksanakan secara berkelompok, setiap kelompok memilih pion. Giliran pertama ditentukan dengan melempar dadu, yang mendapatkan angka tertinggi mendapat giliran pertama. Pemain melempar dadu dan menjalankan pion sejumlah angka dadu. Pada kotak terdapat tangga naik (bonus) dan ular bermakna turun (hukuman). Mengambil kartu soal geografi, apabila dapat menjawab benar, maka tetap di tempat. Apabila jawaban salah, maka mundur tiga kotak. Terdapat juga kotak aktivitas yang berisi aktivitas. Pemain melaksanakan aktivitas yang diperintahkan, misalnya tepuk pramuka, putar badan, dan sebagainya. Pemain pertama yang mencapai kotak 100 itulah pemenangnya.
Nurhafni, Guru Geografi MA Darul Mushlihin Bantul menjelaskan bahwa penggunaan media pembelajaran interaktif ini bertujuan untuk mengubah pembelajaran yang hafalan menjadi pengalaman lebih aktif dan kolaboratif. “Pembelajaran geografi sudah diketahui bahwa banyak teks-teks yang hafalan. Melalui media pembelajaran Ular Tangga Geografi ini saya berharap siswa akan lebih mudah memahami materi dan pembelajaran geografi menjadi menyenangkan,” jelasnya.
Para siswa tampak semangat mengikuti pembelajaran. Seluruh siswa aktif menjalankan permainan untuk menang. Annisa, salah satu siswa kelas XI mengaku senang dengan pembelajaran geografi kali ini. Ia menjelaskan lebih mudah memahami materi pembelajaran geografi. “Pembelajaran geografi kali ini menyenangkan. Saya menjadi lebih mudah memahami materi pembelajaran geografi. Jika menggunakan media yang seperti ini, banyak siswa yang betah dan nyaman di kelas untuk pembelajaran,” jelas Annisa.
Dengan penerapan media interaktif Ular Tangga Geografi, MA Darul Mushlihin Bantul berharap pembelajaran menjadi lebih menyenangkan tanpa mengurangi kedalaman materi. Kegiatan ini juga menjadi bukti bahwa inovasi kecil dapat menghadirkan pengalaman belajar yang besar dan menghidupkan kembali rasa ingin tahu siswa di kelas. (Eep)