MIN 2 Bantul Ikuti Seminar Madrasah Unggul
Bantul (MIN 2 Bantul) - Untuk mensosialisasikan tentang ”Sekolah/Madrasah Unggul”, diadakan seminar pengembangan kurikulum pada madrasah unggul. Kegiatan dilaksanakan Selasa (14/3) di aula penerbit Erlangga. Acara dihadiri para guru, perwakilan dari MI, MTs, dan MA se Kabupaten Bantul. Hadir perwakilan dari MIN 2 Bantul, Ahmad Farid.
Acara dibuka oleh Anita Isdarmini selaku Subkoordinator Kurikulum dan Kesiswaan Kantor Wilayah Kementerian Agama Yogyakarta. Anita menyampaikan latar belakang sekolah unggul. ”Kegiatan pengembangan kurikulum pada madrasah unggul dilatarbelakangi karena Madrasah di DIY menginginkan untuk menjadi madrasah contoh di Indonesia. Ada beberapa sekolah maupun Madrasah di DIY pernah mendapatkan prestasi dan juara terbaik. Baik di tingkat nasional maupun internasional seperti SMP 4 Pakem, SMP 5 Yogyakarta, SMA N 8 Yogyakarta, SMA N 3 Yogyakarta, MAN 1 Yogyakarta dan lain-lain," ucapnya.
Materi inti disampaikan oleh Ponidi, salah satu guru di SMP 4 pakem. Ponidi merupakan guru teladan dan memiliki kemampuan keluar untuk mem-branding sekolah dengan motto ”Budaya Sekolah Kuat, Mutu Pendidikan Meningkat.” "Berbagai program inovasi dilakukan di SMP 4 pakem seperti student exchange, media konsultasi online, dan literasi bahasa Jawa. Pembelajaran dengan menggunakan hak literasi selalu dilakukan di SMP 4 Pakem. Inovasi dalam hal manajemen dan pembelajaran selalu dilakukan. Di SMP 4 pakem terdapat 1 KS, 14 guru, dan yang lainnya adalah pegawai dan guru honorer. Meskipun demikian, SMP 4 Pakem selalu berkoordinasi dan kompak dalam menjalankan semua program sekolah,” jelas Ponidi.
Dengan kegiatan seminar tentang sekolah/madrasah unggul, diharapkan sekolah/madrasah yang ada di Yogyakarta bisa menggali potensi yang ada di sekolah/madrasah masing-masing. Potensi yang dimiliki untuk dikembangkan menjadi keunggulan dan ciri dari sekolah/madrasah. Terlebih kegiatan literasi harus selalu dicanangkan dalam setiap kegiatan. Sekolah/madrasah bisa menciptakan inovasi baru dengan manajemen yang tertata. (Noor)