Kepala Tata Usaha MTs Negeri 6 Bantul Hadiri Rakor KTU Kemenag Bantul
Bantul (MTs Negeri 6 Bantul) - Kepala Tata Usaha MTs Negeri 6 Bantul, Nur Latif, menghadiri rapat koordinasi (rakor) Kepala Tata Usaha dan Bendahara di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantul yang diselenggarakan di Waroeng Omah Sawah (WOS) Bantul pada Selasa (18/02/2025). Acara ini dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantul, Ahmad Shidqi, serta sejumlah pejabat terkait, di antaranya Staf Pendidikan Madrasah Sunarni, JFT Kepegawaian Abdul Haris Suharto, dan JFT Perencanaan Kantor Kemenag Bantul Tyas Wening Damayanti.
Rapat koordinasi yang berlangsung sejak pukul 09.30 WIB hingga 14.30 WIB ini diikuti oleh 26 peserta, terdiri dari 8 Kepala Tata Usaha (KTU) dan Bendahara dari MAN serta 18 dari MTsN di lingkungan Kantor Kementerian Agama Bantul.
Dalam sambutannya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantul, Ahmad Shidqi, menekankan pentingnya Perkin yang akan diterapkan di Kantor Kemenag Bantul tahun 2025. "Perkin ini nantinya akan diadopsi oleh satuan kerja, khususnya Kepala Madrasah, yang kemudian akan dibreakdown lebih lanjut oleh Kepala Tata Usaha. Selain itu, efisiensi anggaran juga menjadi perhatian utama untuk tetap dijalankan sesuai dengan ketentuan tanpa mengurangi kualitas layanan di madrasah," ujar Ahmad Shidqi.
Sementara itu, Sunarni Staf Pendidikan Madrasah menyampaikan bahwa migrasi sistem Simpatika ke Emis masih mengalami kendala di tingkat pusat, terutama dalam aspek sinkronisasi data absensi. Kendala ini menjadi perhatian karena ke depannya absensi akan menjadi dasar dalam pencairan Tunjangan Profesi Guru (TPG) dan tunjangan kinerja.
Materi mengenai Perkin juga menjadi topik diskusi yang cukup panjang, dipandu oleh Abdul Haris Suharto dan Tyas Wening Damayanti. Kepala Tata Usaha diharapkan dapat mengadopsi konsep Perkin dan menerapkannya di lingkungan madrasah masing-masing, menunggu breakdown dari Kepala Madrasah agar implementasi kebijakan berjalan lebih sistematis.
Menanggapi hasil rakor ini, Kepala MTsN 6 Bantul, Mafrudah, menyampaikan apresiasinya terhadap pertemuan ini. "Rakornas ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan tata kelola administrasi dan keuangan di madrasah. Penyelarasan kebijakan seperti Perkin dan efisiensi anggaran sangat penting agar madrasah tetap bisa memberikan pelayanan terbaik bagi siswa dan masyarakat. Kami akan mendukung implementasi kebijakan ini sesuai arahan Kantor Kemenag Bantul," tutur Mafrudah.(rin)