Kabid Penmad Kanwil Kemenag DIY Tekankan Pentingnya Transformasi Digital di Madrasah
Yogyakarta (MAN 2 Bantul) - Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kantor Wilayah Kementerian Agama DIY, Sidik Pramono, menegaskan bahwa transformasi digital dalam pembelajaran merupakan kebutuhan mendesak yang harus segera direspons oleh seluruh madrasah. Hal tersebut disampaikan dalam kegiatan Sosialisasi Pemanfaatan Transformasi Digital Klasmart yang digelar pada 20 November 2025 di Grand Serela Hotel, Jalan Magelang, Yogyakarta.
Dalam sambutannya, Kabid menyampaikan bahwa pemanfaatan teknologi sudah menjadi keharusan di era pendidikan modern. Menurutnya, perkembangan teknologi yang sangat cepat menuntut madrasah untuk beradaptasi agar tidak tertinggal.
“Transformasi digital dalam pembelajaran bukan lagi pilihan, tetapi kebutuhan. Kita hidup di zaman teknologi, dan apabila madrasah tidak mengikuti perkembangan tersebut, kita akan tertinggal,” tegasnya. Sidik Pramono juga mengingatkan pentingnya peningkatan kompetensi guru dalam literasi digital. Ia menekankan bahwa guru tidak boleh lagi gagap teknologi dan harus siap mengembangkan kemampuan mengajar yang selaras dengan kebutuhan zaman.
“Guru jangan sampai gaptek. Guru harus terus belajar, meningkatkan kompetensi, dan memanfaatkan teknologi demi menciptakan pembelajaran yang kreatif, interaktif, dan relevan bagi peserta didik,” ujarnya. Kabid juga menyampaikan dukungan penuh terhadap penggunaan platform digital seperti Klasmart yang menjadi solusi pembelajaran terpadu bagi madrasah. Menurutnya, kehadiran teknologi dapat membantu guru mengelola pembelajaran dengan lebih efektif, termasuk dalam pengembangan materi, interaksi belajar, hingga administrasi sekolah.
“Kami mendukung penuh madrasah untuk memanfaatkan teknologi dalam kegiatan belajar mengajar. Platform seperti Klasmart akan memperkuat ekosistem pembelajaran digital di madrasah,” tambahnya. Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat mendorong transformasi digital yang lebih terarah dan terukur di lingkungan madrasah DIY. Dengan komitmen bersama antara Kemenag, madrasah, dan para guru, pembelajaran berbasis teknologi diharapkan mampu meningkatkan mutu layanan pendidikan dan menjawab tantangan era digital. (nhr)