Lompat ke isi utama
x
MAN 1 Bantul

Guru UKS MAN 1 Bantul Berpartisipasi dalam Acara "Update Knowledge Usia Sekolah dan Remaja" yang Diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul

Dikirim oleh eka putri pada 28 Mei 2024

Bantul (MAN 1 Bantul) - Guru UKS MAN 1 Bantul, berpartisipasi dalam acara "Update Knowledge Usia Sekolah dan Remaja" yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul. Acara ini berlangsung pada Rabu (22/5/2024), dari pukul 08.00 WIB hingga 12.00 WIB di Aula Tengah Gedung Induk Parasamya, Lantai III, Komplek Kantor Pemda I Bantul. Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan guru UKS dari SMA, SMK dan MA se-Kabupaten Bantul.

Acara ini bertujuan untuk memberikan pembaruan pengetahuan kepada para guru UKS mengenai kesehatan usia sekolah dan remaja. Dua materi menarik disajikan oleh narasumber yang kompeten di bidangnya. Materi pertama, "Kebijakan Program Kesehatan Usia Sekolah dan Remaja," disampaikan oleh Kepala Seksi Kesga Gizi, Siti Marlina. Dalam presentasinya, Siti Marlina menjelaskan berbagai kebijakan dan program kesehatan yang dirancang khusus untuk anak-anak dan remaja, termasuk pentingnya menjaga kesehatan gizi mereka. "Kesehatan anak-anak dan remaja adalah fondasi masa depan yang kuat, sehingga program-program kesehatan yang tepat harus diterapkan secara optimal," ujar Siti Marlina.

Materi kedua "Asuhan Masa Sebelum Kehamilan," disampaikan oleh Shinta Prawitasari, seorang Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi dari FKKMK UGM. Shinta memberikan penjelasan mendalam mengenai pentingnya asuhan kesehatan sebelum kehamilan untuk mempersiapkan generasi mendatang yang sehat. "Pendidikan kesehatan reproduksi sejak usia sekolah sangat penting untuk mencegah berbagai masalah kesehatan di masa depan," ungkap Shinta.

Selain pemaparan materi, acara ini juga menekankan pada optimalisasi penggunaan aplikasi Mobscreen Penjarkes untuk memantau kesehatan siswa serta pemberian tablet tambah darah. Para guru UKS didorong untuk memanfaatkan aplikasi ini secara maksimal guna mendeteksi dini masalah kesehatan di kalangan siswa dan memberikan intervensi yang tepat waktu. Candra Ade Pertiwi mengungkapkan rasa antusiasnya terhadap acara ini. "Acara ini sangat informatif dan memberikan banyak wawasan baru yang sangat berguna untuk diterapkan di madrasah. Pengetahuan mengenai kebijakan kesehatan dan asuhan sebelum kehamilan sangat relevan dan penting untuk mendukung kesehatan siswa"

Dengan keikutsertaan dalam acara ini, diharapkan para guru UKS di Kabupaten Bantul  dapat menerapkan ilmu yang diperoleh untuk meningkatkan layanan kesehatan di sekolah/madrasah masing-masing. Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan secara rutin untuk memastikan kesehatan optimal bagi para siswa di wilayah tersebut. Seluruh peserta acara menyambut baik informasi dan pengetahuan baru yang disampaikan, dan berkomitmen untuk menerapkan kebijakan serta program kesehatan yang telah dipelajari demi kesejahteraan siswa-siswi di Kabupaten Bantul. (ad)