Lompat ke isi utama
x
MGMP

Guru SBP MTs se Bantul Tetapkan Program

Dikirim oleh liana pada 26 August 2022

Bantul (MGMP) - Puluhan guru yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran Seni Budaya dan Prakarya (MGMP SBP) MTs se Kabupaten Bantul mengadakan musyawarah dan menetapkan program selama satu tahun pelajaran 2022/ 20223 bertempat di MTsN 2 Bantul, Kamis (25/8). Program yang berhasil ditetapkan meliputi: pelatihan batik kontemporer, pelatihan Lukis sablon, table manner, pelatihan recorder, pelatihan angklung, pelatihan Lukis aquarel.

Ketua MGMP, Mulyo Rejoso, S.Pd menjelaskan setelah kesibukan guru terkait penerimaan peserta didik bari, Matsama dan tahun ajaran baru selesai barulah dilakukan pertemuan kembali. Peserta yang hadir tak hanya madrasah negeri namun juga madrasah swasta juga aktif. Musyawarah dipandu Ahmad Mutahid diawali dengan sambutan-sambutan dan musyawarah dibuat 3 kelompok (seni rupa, seni musik, dan prakarya).

Kelompok Seni Rupa yang dipimpin Tri Wiyono menggagas Pelatihan lukis sablon dan Lukis aquarel. Untuk Lukis sablon diharapkan bisa benar-benar diterapkan dalam pembelajaran dan bisa untuk membuat desain kaos yang pada akhirnya menumbuhkan kebanggaan memakai kaos dengan desain sendiri. Sedangkan lukis dengan aquarel (cat air) dipilih dengan pertimbangan tidak terlalu mahal.

Kelompok Seni Musik dipimpin Sutanto menetapkan 2 kegiatan yakni pelatihan recorder dan pelatihan angklung. Recorder dipilih dengan pertimbangan termasuk alat musik tidak mahal, mudah dimainkan para siswa. Pelatihan angklung juga tidak terlalu rumit cara mempelajarinya, sehingga diharapkan  melatih kebersamaan, kekompakan dan  jiwa saling menghargai.

Kelompok Prakarya dipimpin Wiwik Winarni melontarkan program table manner di hotel dan pelatihan pembuatan batik kontemporer. Kegiatan table manner diagendakan bukan ingin menjadi orang yang kebarat-baratan, namun kita akan memahami sehingga dapat menyesuaikan diri saat mengikuti jamuan makan. Selain itu dengan table manner akan menumbuhkan kepercayaan diri. Sedangkan pelatihan batik kontemporer diadakan dengan pertimbangan trend sekarang banyak masyarakat yang menggemari batik kontemporer sekaligus nantinya bisa menjadi baju seragam mgmp.(tan)