Tiga Tahun Berkolaborasi, MTsN 6 Bantul dan SEAMEO SEAMOLEC Siap Teken Kerja Sama Baru
Bantul ( MTsN 6 Bantul ) - Matsanaba kembali menjalin komunikasi dengan SEAMEO SEAMOLEC melalui Zoom Meeting pada Jumat (8/8/25) dalam rangka mempererat kemitraan yang telah terjalin selama tiga tahun terakhir. Pertemuan virtual ini menjadi momentum penting untuk menjajaki peluang kerja sama lanjutan di bidang pengembangan media pembelajaran berbasis teknologi. Suasana pertemuan berlangsung hangat dengan semangat kolaborasi yang kuat dari semua peserta.
Selama ini, kolaborasi antara MTsN 6 Bantul dan SEAMEO SEAMOLEC telah menghasilkan berbagai pelatihan inovatif seperti pembuatan media interaktif, augmented reality (AR), dan virtual reality (VR) dengan narasumber berpengalaman dari SEAMEO SEAMOLEC. Pelatihan tersebut telah memberikan manfaat besar bagi guru dalam meningkatkan keterampilan mereka memanfaatkan teknologi pembelajaran, sehingga proses belajar mengajar di madrasah menjadi lebih efektif, interaktif, dan menarik.
Dalam kesempatan ini, SEAMEO SEAMOLEC diwakili oleh Training Manager Victor Labotano dan Marketing Manager Ali Imron. Dari pihak MTsN 6 Bantul, hadir para wakil kepala madrasah beserta PIC kerja sama. Kedua belah pihak membahas capaian yang telah diraih, evaluasi program sebelumnya, serta peluang kolaborasi baru yang bisa dilakukan di masa depan untuk memperkuat kompetensi digital guru dan siswa.
Kepala MTsN 6 Bantul, Sugiyono, menyampaikan apresiasinya terhadap kerja sama yang telah berlangsung. Ia menegaskan bahwa SEAMEO SEAMOLEC telah memberikan kontribusi nyata dalam penguatan kompetensi guru dan pengembangan pembelajaran digital di madrasah. “Kami berharap ada kelanjutan MoU untuk kerja sama pendampingan yang dapat memberikan manfaat lebih luas bagi guru dan siswa, sekaligus memperkuat posisi madrasah sebagai pelopor inovasi pembelajaran digital,” ujarnya. Pihaknya juga siap menandatangani perjanjian kerjasama yang baru guna peningkatan branding madrasah.
Pertemuan ini juga dihadiri oleh mitra SEAMEO SEAMOLEC dari kalangan pendidikan lainnya, antara lain Universitas Negeri Surabaya (UNESA) dan beberapa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Kehadiran mereka memberikan warna tersendiri karena turut berbagi pengalaman, strategi, dan praktik baik dalam pemanfaatan teknologi pembelajaran yang dapat diadaptasi oleh masing-masing institusi. Salah satu guru MTsN 6 Bantul, Rina, mengungkapkan rasa bangganya dapat terlibat dalam forum ini. “sebagai madrasah digital mungkin diperlukan tahapan latau langkah-langkah agar branding madrasah tampak jelas, sehingga ini kesempatan emas untuk berkonsultasi dengan pakar dari SEAMOLEC,” ungkapnya dengan antusias.
Dengan dukungan SEAMEO SEAMOLEC, MTsN 6 Bantul optimis dapat terus mengembangkan inovasi pembelajaran digital, apalagi madrasah ini baru saja mendapat predikat sebagai madrasah digital/cyber dari Kementerian Agama. Pertemuan ini diharapkan menjadi pijakan awal menuju kolaborasi yang lebih erat, produktif, dan berdampak positif bagi kemajuan pendidikan berbasis teknologi di lingkungan madrasah. (elw)
