Guru IPA MTsN 9 Bantul Ikuti Pembuatan Soal Asesmen Madrasah dan PAT dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran Tingkat MTs Se-Kabupaten Bantul
Bantul (MTsN 9 Bantul)--Guru-guru MTsN 9 Bantul bergabung dalam acara penting Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) IPA tingkat MTs se-Kabupaten Bantul, Rabu (21/02/2024). Acara ini diadakan dengan tujuan utama untuk menyusun soal Assesmen Madrasah kelas 9 serta Penilaian Akhir Tahun bagi kelas 7 dan 8 mata pelajaran IPA tahun 2024. Bertempat di Lesehan Anas Mandiri, kegiatan ini menjadi momentum penting bagi guru-guru IPA untuk berkolaborasi dan meningkatkan kualitas pembelajaran.
Sebanyak 36 anggota MGMP IPA MTs dari berbagai madrasah negeri dan swasta turut serta hadir dalam acara ini, menegaskan komitmen mereka dalam memajukan pendidikan di wilayah Kabupaten Bantul. Di antara para guru yang turut serta dari MTsN 9 Bantul adalah Muh Rosyid, Zulisti Sudarojah, Sinta Herahmawati, dan Mu’ad Irmawan, yang memberikan kontribusi penting dalam diskusi.
Joko Setiawan, Ketua MGMP, memberikan arahan bahwa pembuatan soal harus memperhatikan kriteria yang ditetapkan sesuai dengan edaran dari Kanwil Kemenag DIY. Batas waktu penyelesaian pembuatan soal telah ditetapkan hingga tanggal 11 Maret 2024, sebagai upaya untuk memastikan kualitas dan kesesuaian soal dengan standar yang ditetapkan.
Pembina MGMP IPA, Asih Budiarti, mengapresiasi partisipasi aktif para guru dalam kegiatan ini.
"Partisipasi guru-guru dalam MGMP sangatlah penting untuk memperkuat kerja sama antar madrasah. Dengan kolaborasi ini, soal yang dihasilkan akan memiliki kualitas yang lebih baik," ujarnya.
Kegiatan MGMP ini dianggap sebagai langkah positif dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Bantul, khususnya dalam bidang IPA. Kolaborasi antar guru-guru dan penyusunan soal Assesmen Madrasah serta Penilaian Akhir Tahun diharapkan dapat menghasilkan soal yang sesuai dengan standar yang ditetapkan Kanwil Kemenag DIY, sekaligus meningkatkan kualitas pendidikan sebanding dengan ASDA.
Dengan adanya forum diskusi dan pertukaran pengalaman seperti MGMP, diharapkan komunitas pendidik IPA di Kabupaten Bantul semakin terkoneksi dan terstimulasi untuk terus meningkatkan mutu pembelajaran. (sh)
