Gunakan JMD, MTsN 8 Bantul Gelar ASAT dan PAT Tahun 2024
Bantul (MTsN 8 Bantul) – MTsN 8 Bantul menggelar Asesmen Sumatif Akhir Tahun (ASAT) bagi kelas VII dan Penilaian Akhir Tahun (PAT) bagi kelas VIII tahun pelajaran 2023/2024 mulai Senin (27/5). Kegiatan akan dilangsungkan selama enam hari kedepan hingga Selasa (28/5). Ruang pelaksanaan ASAT dan PAT terbagi menjadi empat dan menggunakan website Jogja Madrasah Digital (JMD). Website JMD merupakan sarana pembelajaran dan asesmen atau penilaian online melalui HP buah kreatifitas dan pengembangan Bidang Pendidikan Madrasah (Dikmad) Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) DIY dengan pihak pengembang.
Pada ASAT dan PAT berbasis JMD, masing - masing siswa mengerjakan asesmen atau penilaian menggunakan HP dengan cara masuk menggunakan akun pribadi terdiri dari e-mail dan password. Setiap hari pengawas memberikan PIN soal yang berbeda-beda sesuai mata pelajaran. Ketua panitia ASAT dan PAT Jaat Siyah Riwayati, S.Pd menjelaskan terdapat enam belas mata pelajaran dibagi menjadi enam hari. Empat hari pertama sebanyak tiga mata pelajaran dan dua hari terakhir 2 mata pelajaran. ASAT dan PAT dimulai pukul 07.30 setelah kegiatan pembiasaan pagi dan panitia menyediakan waktu asesmen atau penilaian susulan bagi siswa yang tidak bisa mengikuti karena sakit atau alasan penting lain. Sementara kehumasan dan kesekretariatan panitia Ngatemin menambahkan asesmen atau penilaian menggunakan JMD merupakan hasil MoU antara pihak pengembang dan MTsN 8 Bantul yang telah terjalin sejak tahun 2022. “Kami terus menjalin hubungan baik hingga saat ini khususnya untuk ASAT dan PAT ini karena JMD memang bagus, membantu guru dalam pembelajaran dan asesmen atau penilaian karena ada hasil analisisnya juga” kata Ngatemin.
Kepala MTsN 8 Bantul, Imam Syamroni menyampaikan penggunaan JMD pada ASAT dan PAT tahun pelajaran 2023/2024 merupakan bentuk dukungan nyata MTsN 8 Bantul atas kreatifitas dan inovasi Bidang Dikmad Kanwil Kemenag DIY untuk menggunakan JMD dalam pembelajaran maupun penilaian atau asesmen. “Meski madrasah kami berlokasi di perbukitan Dlingo, kami terus berupaya mengoptimalkan JMD untuk digunakan dalam KBM maupun asesmen seperti ASTS, ASAT atau PTS dan PAT karena JMD sangat membantu guru mengingat mudah pemakaian, ada jejak kegiatan asesmen atau pembelajaran yang bisa dipantau, dan ada hasil analisisnya” kata Imam. Wakaur kurikulum MTsN 8 Bantul, Drajad Hadi Wibowo menambahkan, di era digitalisasi sekarang ini MTsN 8 Bantul selalu berupaya update dan mengikuti perkembangan yang ada khususnya di dunia pendidikan. Pelaksanaan kegiatan semacam PPDB, pengumuman kelulusan dan ujian seperti ini kami gunakan untuk mengenalkan siswa pada teknologi. Selain efisien dan efektif, faktor keuntungan lain adalah kegiatan akan lebih dapat terukur, sehingga evaluasi akan lebih efektif" terang drajad". Penggunaan JMD juga dinilai sangat efisien karena paperless atau tidak menggunakan kertas dalam pelaksanaannya (jkp).