Gugus Depan Diponegoro dan RA Kartini MAN 2 Bantul, Ikuti Dian Pinsat Penegak Kwarran Bantul
Bantul (MAN 2 Bantul) - Gugus Depan Diponegoro dan RA Kartini MAN 2 Bantul kembali menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan kualitas generasi muda melalui kegiatan kepramukaan. Pada Sabtu (13/09/2025), kedua gugus depan tersebut mengirimkan delapan orang peserta untuk mengikuti Kegiatan Gadian Pemimpin Sangga (Dian Pinsat) Penegak Kwarran Bantul.
Kegiatan Dian Pinsat ini merupakan salah satu agenda penting dalam pembinaan Pramuka Penegak di tingkat kwartir ranting. Melalui forum ini, para peserta mendapatkan pembekalan tentang manajemen kepemimpinan, pola bina penegak, serta administrasi sangga yang sangat penting bagi keberlangsungan organisasi di tingkat satuan terkecil Pramuka.
Pembekalan tersebut tidak hanya berupa teori, tetapi juga praktik nyata dalam mengelola sangga agar lebih solid, produktif, dan mampu mencetak kader-kader muda yang berkarakter. Dengan demikian, peserta diharapkan dapat menjadi motor penggerak yang membawa semangat kebersamaan dan tanggung jawab dalam setiap kegiatan kepramukaan di madrasah maupun di masyarakat.
Dian Pinsat bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif kepada para pemimpin sangga mengenai tugas dan fungsinya. Seorang pemimpin sangga tidak hanya dituntut pandai mengatur anggotanya, tetapi juga harus mampu menjadi teladan, penggerak, serta komunikator yang baik.
Melalui kegiatan ini, peserta dari Gugus Depan Diponegoro dan RA Kartini dibimbing agar mampu menyusun program kerja, mengatur administrasi, serta melaksanakan kegiatan sesuai dengan prinsip dasar kepramukaan. Tidak hanya itu, mereka juga dilatih untuk meningkatkan keterampilan sosial, seperti kemampuan bekerja sama, berkomunikasi, dan memecahkan masalah.
Kedelapan peserta yang dikirim tampak antusias dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan. Mereka menyadari bahwa kesempatan ini merupakan pengalaman berharga untuk memperluas wawasan dan melatih kepemimpinan.
“Dengan mengikuti Dian Pinsat, saya belajar bagaimana menjadi pemimpin yang bertanggung jawab, bukan hanya memimpin tapi juga mengayomi,” ungkap salah satu peserta dari Gudep Diponegoro, Hilmi.
Hal senada juga disampaikan oleh peserta dari RA Kartini, Veila yang menilai kegiatan ini sangat bermanfaat dalam membentuk karakter disiplin dan percaya diri. Kepala MAN 2 Bantul, Nur Hasanah Rahmawati memberikan apresiasi yang tinggi terhadap partisipasi gugus depan dalam kegiatan ini. Menurutnya, keikutsertaan peserta didik dalam Dian Pinsat akan memberi dampak positif, tidak hanya untuk pribadi peserta tetapi juga untuk organisasi Pramuka di madrasah.
“Semoga para peserta mampu mengimplementasikan ilmu yang didapat, sehingga sangga mereka menjadi lebih tertib, aktif, dan berprestasi. Pramuka bukan sekadar kegiatan ekstrakurikuler, tetapi juga media pembentukan karakter generasi bangsa,” ujarnya.
Pembina Pramuka Gugus Depan Diponegoro dan RA Kartini pun berharap agar para peserta mampu menularkan semangat kepemimpinan kepada rekan-rekan mereka. Dengan demikian, suasana organisasi di tingkat penegak akan semakin kondusif dan penuh kreativitas.
Keikutsertaan Gugus Depan Diponegoro dan RA Kartini dalam Dian Pinsat Penegak Kwarran Bantul menjadi bukti nyata bahwa Pramuka di MAN 2 Bantul terus berupaya meningkatkan kualitas pembinaan. Melalui kegiatan ini, diharapkan lahir pemimpin-pemimpin muda yang tangguh, bertanggung jawab, dan siap menghadapi tantangan zaman dengan bekal keterampilan serta nilai-nilai kepramukaan yang kokoh.(isdwi)