Workshop Asesmen Kurikulum Merdeka, Angga Kristiyajati: Asesmen Harus Berkeadilan
Bantul (MTsN 9 Bantul)--Angga Kristiyajati, Widyaiswara Balai Besar Guru Penggerak DIY, mengatakan bahwa asesmen Kurikulum Merdeka harus berkeadilan. Pesan tersebut disampaikan Angga dalam Workshop Asesmen Kurikulum Merdeka yang dilaksanakan di MTsN 3 Bantul oleh Musyawarah Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia MTs Kabupaten Bantul, Selasa (20/02/2024).
Angga menegaskan bahwa dalam Kurikulum Merdeka, guru diharapkan mampu memahami bahwa setiap siswa berbeda. Dengan demikian, guru bisa lebih adil ketika memberikan materi pembelajaran ataupun asesmen.
"Tidak adil jika gajah diminta manjat pohon atau burung diminta berenang," jelas Angga.
Kegiatan peningkatan kompetensi ini diikuti oleh kurang lebih 50 guru Bahasa Indonesia MTs yang tersebar di Bantul. Mulai tahun ini, seluruh madrasah di Bantul akan menerapkan Kurikulum Merdeka. Rina Harwati, selaku Ketua MGMP Bahasa Indonesia MTs Bantul, berharap workshop ini dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang proses asesmen Kurikulum Merdeka.
"Kegiatan hari ini bisa kita gunakan untuk mengupdate diri, terutama tentang asesmen di Kurikulum Merdeka," tegas Rina. (and)