Lompat ke isi utama
x
MTsN 9 Bantul

Siasati Jarak, Guru dan Kepala MTsN 9 Bantul Manfaatkan Google Doc

Dikirim oleh Sugiyono pada 29 April 2024

Bantul (MTsN 9 Bantul)—Dua guru MTs Negeri 9 Bantul, Andrian Eka Saputra dan Mohammad Fadli Hidayat, mengikuti Pelatihan di Wilayah Kerja (PDWK) Inovasi Madrasah. Pelatihan tersebut dilaksanakan pada Senin—Sabtu (22—27/04/2024). Pelatihan yang terlaksana atas kerja sama Balai Diklat Keagamaan dan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantul tersebut seharusnya diikuti oleh Kepala Madrasah dan Tim Pengembang Madrasah. Akan tetapi, kegiatan ini ternyata berbenturan dengan agenda kepala madrasah bersama Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag DIY di Bali.

Untuk menyiasati jarak DIY dan Bali, MTs Negeri 9 Bantul memanfaatkan Google Doc dalam melakukan telaah tugas-tugas yang diberikan dalam pelatihan. Andrian mengatakan bahwa pemanfaatan Google Doc ini dilakukan karena kegiatan telaah tersebut tidak bisa hanya dilakukan oleh guru, melainkan kepala madrasah pun harus terlibat.

Senada dengan Andrian, Kepala MTs Negeri 9 Bantul, Siti Solichah, mengatakan bahwa inilah bukti pentingnya penguasaan teknologi digital. Dengan penguasaan teknologi, MTsN 9 Bantul tidak lagi perlu khawatir dengan jarak dan waktu.

“Dengan teknologi, jarak tidak lagi berarti,” tegas Solichah.

Kepala MTsN 9 Bantul tersebut menjelaskan bahwa tahun 2024 ini, MTsN 9 Bantul akan berfokus pada peningkatan keterampilan digital dengan berbagai inovasi yang ada. (and)