Lompat ke isi utama
x
Mtsn 2 Bantul

MTsN 2 Bantul Sosialisasikan 3 Program Prioritas Madrasah Secara Luring Bersama Komite Madrasah

Dikirim oleh liana pada 16 October 2021

Bantul (MTsN 2 Bantul) - Pandemi Covid-19 masih belum berakhir, tetapi MTsN 2 Bantul tetap berupaya agar segala kegiatan bisa berjalan sesuai apa yang direncanakan supaya kualitas pendidikan tetap terjaga. Sabtu (09/10), bertempat di Mushala Raudhatul ‘Ulum, MTsN 2 Bantul sosialisasikan program madrasah pada orang tua wali murid kelas 7, 8, dan 9 secara luring dengan menghadirkan mereka ke madrasah secara bergantian selama kurang lebih satu jam. Sosialisasi program madrasah ini diikuti oleh Komite Madrasah, Kepala Madrasah, Kepala Tata Usaha, Wakil Kepala Madrasah, Wali Kelas masing-masing kelas, semua orang tua siswa.

Dalam pertemuan tersebut, Musa Surahman S.Ag., Kepala MTsN 2 Bantul mengatakan karena situasi sudah mulai kondusif, meskipun masih terbatas, kami berani untuk mengundang bapak/ibu hadir di madrasah untuk menyampaikan kembali program madrasah yang sebelumnya sudah disampaikan secara virtual melalui Google Meet beberapa waktu yang lalu. Tetapi mungkin ada sebagian bapak/ibu yang belum mengikuti karena keterbatasan peserta di GM. Kepala madrasah kembali memaparkan 3 program prioritas di MTsN 2 Bantul yaitu program Tahfidz, Riset, dan Literasi.

Program Tahfidz ini merupakan program mandatory madrasah yang wajib dilaksakanan di madrasah dalam naungan Kementerian Agama DIY. Tujuannya agar siswa dekat dengan Al Qur’an setiap hari. Siswa diberikan buku pantauan yang berisi tanda tangan orang tua/wali yang memantau Program pembiasaan Tahfidz dari madrasah adalah SUTIL (Subuh Tilawah), HAMA (Hafalan Maghrib), JUMUR (Jumat Muroja’ah), TUTOR (Sabtu Setoran). Dalam hal ini tugas orang tua adalah memantau, mengontrol dan mendukung program tersebut

Untuk Program Riset tidak lain tujuannya untuk mendorong siswa agar mau berpikir kritis dan mau mencari sumber belajar. Di perpustakaan madrasah sudah disediakan banyak buku pendukung yang bisa menjadi sumber belajar untuk para siswa. Untuk keikutsertaan dalam loma riset belum semuanya bisa diikutkan tetapi dalam mata pelajaran semua siswa sudah menerima pelahjaran riset meskipun ini merupakan mapel baru.

Adapun Program Literasi, tujuannya adalah agar para siswa banyak membaca buku. Setiap hari siswa wajib membaca buku referensi dan melaporkan dengan mengisi link yang sudah disediakan oleh madrasah. Sehingga dengan program tersebut pengetahuan siswa akan bertambah banyak, banyak ilmu yang didapat dari program membaca tadi.

mtsn 2

“Mari kita dukung program dari madrasah, hafalan ini sangat bagus. Dulu belum pernah ada program seperti sekarang ini. Alhamdulillah sekarang sudah ada. Program madrasah tersebut tidak bisa berjalan sendiri tanpa dukungan dari orang tua/wali siswa,” ungkap Drs. Sarmidi selaku komite madrasah dalam sambutannya. (Agt)