Monitoring Siswi PKL MAN 2 Bantul di Roti Olinda: Pembelajaran Komprehensif Melampaui Dapur
Bantul (MAN 2 Bantul) – Tuti Mulyati, salah satu guru pembimbing Praktik Kerja Lapangan (PKL) dari Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Bantul, melaksanakan kegiatan monitoring terhadap siswi PKL di Roti Olinda Pusat yang berlokasi di Pranti, Srihardono, Kec. Pundong, Kabupaten Bantul pada Senin (2/6/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan bahwa para siswi tidak hanya mendapatkan pengalaman di bagian produksi atau dapur, tetapi juga terlibat aktif dalam aspek lain operasional toko, seperti bagian pemesanan dan pelayanan pelanggan.
Kegiatan PKL merupakan bagian integral dari kurikulum pendidikan kejuruan, memberikan kesempatan bagi siswa untuk menerapkan teori yang telah dipelajari di sekolah ke dalam praktik nyata di dunia kerja. MAN 2 Bantul secara konsisten berupaya membekali siswanya dengan keterampilan yang relevan dan holistik, dan penempatan PKL di Roti Olinda menjadi salah satu wujud komitmen tersebut. Pemilihan Roti Olinda sebagai lokasi PKL didasarkan pada reputasinya sebagai salah satu usaha kuliner terkemuka di Bantul, yang menawarkan lingkungan belajar yang dinamis dan beragam.
Dalam kunjungannya, guru pembimbing berinteraksi langsung dengan para siswi serta manajemen Roti Olinda. Beliau mengamati secara seksama bagaimana siswi-siswi tersebut beradaptasi dengan lingkungan kerja, berinteraksi dengan rekan kerja, dan menghadapi tantangan sehari-hari. Fokus monitoring tidak hanya pada aspek teknis pembuatan roti, melainkan juga pada pengembangan keterampilan interpersonal dan pelayanan. Ini sejalan dengan visi PKL MAN 2 Bantul yang menekankan pentingnya pengembangan karakter dan kemampuan komunikasi.
“Kami ingin memastikan bahwa siswi-siswi kami tidak hanya mahir dalam hal teknis di dapur, tetapi juga memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik, cekatan dalam melayani pelanggan, dan mampu bekerja sama dalam tim” ujar Tuti saat ditemui di sela-sela monitoring. “Pengalaman langsung melayani pelanggan dan mengelola pesanan adalah bagian krusial yang akan membentuk mereka menjadi tenaga kerja yang lebih profesional dan siap menghadapi dunia kerja yang kompetitif.”
Salah satu hal yang menarik dari program PKL di Roti Olinda adalah penyebaran siswi di berbagai cabang. Selain di Roti Olinda Pusat, beberapa siswi juga ditempatkan di Roti Olinda 2 (Jl. Imogiri – Siluk, Jetis, Sriharjo, Kec. Imogiri, Bantul), Roti Olinda 3 (Pundong, Srihardono, Kec. Pundong, Bantul), Roti Olinda 4 (Utara RM. Padang Murah Jaya, Jl. Parangtritis, Tegalsari, Donotirto, Kretek, Bantul), dan Roti Olinda Tjokro (Jl. Imogiri Barat No.Km.7, Dobalan, Timbulharjo, Kec. Sewon, Bantul). Strategi penempatan di berbagai cabang ini memungkinkan para siswi untuk merasakan berbagai atmosfer kerja, berinteraksi dengan tim yang berbeda, dan memahami variasi dalam operasional di setiap lokasi. Hal ini juga memberikan kesempatan yang lebih luas bagi mereka untuk mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di sekolah dalam konteks yang beragam.
Dengan terlibat dalam berbagai aspek operasional, mulai dari persiapan bahan baku, proses produksi di dapur, hingga interaksi langsung dengan pelanggan di area pemesanan, siswi-siswi PKL diharapkan mendapatkan pemahaman yang komprehensif tentang bisnis kuliner. Mereka belajar tentang pentingnya kebersihan, efisiensi kerja, manajemen waktu, serta bagaimana menghadapi berbagai tipe pelanggan dengan profesionalisme. Pengalaman ini akan menjadi bekal berharga bagi mereka, tidak hanya jika mereka memilih untuk berkarir di bidang kuliner, tetapi juga dalam pengembangan keterampilan hidup yang lebih luas.
Monitoring yang dilakukan ini bukan hanya sekadar kunjungan rutin, melainkan juga merupakan evaluasi berkesinambungan terhadap program PKL. Hasil monitoring akan menjadi bahan masukan untuk penyempurnaan program PKL di masa mendatang, memastikan bahwa siswa-siswi MAN 2 Bantul mendapatkan pengalaman terbaik dan paling relevan untuk kesiapan karir mereka. Kolaborasi yang erat antara pihak sekolah dan dunia usaha seperti Roti Olinda adalah kunci utama dalam mencetak lulusan yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga terampil dan siap kerja. ™