Lompat ke isi utama
x
MIN 2 Bantul

MIN 2 Bantul Gelar Imunisasi BIAS Tahun 2025, Dukung Perlindungan Kesehatan Siswa

Dikirim oleh Sugiyono pada 11 November 2025

Bantul (MIN 2 Bantul) — MIN 2 Bantul melaksanakan kegiatan imunisasi dalam program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) pada Selasa, (11/11). Program ini bekerja sama dengan Puskesmas Imogiri II sebagai bentuk imunisasi rutin lanjutan untuk meningkatkan perlindungan tubuh terhadap penyakit Campak, Rubela, Difteri, dan Tetanus.

Kegiatan berlangsung di ruang kelas 1A dan berjalan tertib dengan pendampingan guru serta tenaga kesehatan dari Puskesmas Imogiri II. Adapun sasaran imunisasi adalah:
Kelas 1 → Imunisasi DT (Difteri Tetanus),
Kelas 2 → Imunisasi Td (Tetanus difteri dosis rendah), 
Kelas 5 → Imunisasi Td (Tetanus difteri dosis rendah). 

dr. Rina selaku dokter dari Puskesmas Imogiri II menyampaikan bahwa imunisasi ini sangat penting untuk menjaga kekebalan tubuh anak-anak. “Imunisasi BIAS merupakan upaya pencegahan agar anak-anak terlindungi dari penyakit berbahaya sekaligus menjaga kesehatan mereka dalam jangka panjang. Semakin banyak anak yang imunisasi, semakin kuat perlindungan bagi lingkungan madrasah,” ujarnya.

Setelah pelaksanaan imunisasi, data siswa langsung di-entry ke dalam aplikasi ASIK (Aplikasi Sehat Indonesiaku) sebagai bentuk pelaporan resmi kegiatan imunisasi sekolah. Aplikasi ini membantu mentransformasi pencatatan manual menjadi sistem yang lebih efisien dan terintegrasi, dan datanya dapat diakses melalui dashboard terpadu oleh berbagai tingkatan dinas kesehatan. ASIK juga terintegrasi dengan aplikasi lain seperti Satu Sehat Mobile untuk sertifikat digital imunisasi.
  
Kepala MIN 2 Bantul, Yuhrotul Mardiyah, menyampaikan apresiasi atas kerja sama seluruh pihak. “Kami sangat mendukung program BIAS sebagai bagian dari upaya menjaga kesehatan siswa. Kesehatan yang baik akan menunjang proses belajar mereka,” ungkapnya.

Pihak madrasah juga memberikan kesempatan kepada wali siswa yang tidak menghendaki imunisasi untuk mengisi surat pernyataan resmi melalui wali kelas.

Kegiatan berjalan lancar, siswa kelas 1 dan kelas 5 mengikuti imunisasi dengan semangat dan didampingi oleh guru, sehingga proses berlangsung aman dan mengedukasi tentang pentingnya menjaga kesehatan sejak dini. (Zul)