Waka Kesiswaan MAN 4 Bantul Adakan Koordinasi Ekstrakurikuler
Bantul (MAN 4 Bantul) - Pembelajaran lima hari belajar di MAN 4 Bantul sudah berlangsung dua minggu. Oleh karenanya, agar kegiatan ekstrakurikuler dapat segera terlaksana dengan terencana Wakil Kepala Madrasah (Waka) bagian Kesiswaan, Dwi Mulyono mengadakan Rapat Koordinasi dengan guru pembimbing ekstraurikuler pada Jum’at (28/7). Kegiatan ekstrakurikuler di MAN 4 Bantul merupakan kegiatan yang ditunggu oleh siswa khususnya siswa kelas X. Kegiatan ekstrakurikuler merupakan pengembangan minat dan bakat siswa diluar bidang akademik.
Di dampingi stafnya, Dwi langsung memimpin koordinasi yang berlangsung berlangsung di Ruang Aula. Dalam kegiatan koordinasi ekstrakurikuler memunculkan banyak ekstrakurikuler baru seperti voli, basket, sepak bola atau futsal. Hal ini menambah banyak pilihan kegiatan yang dapat diikuti oleh siswa.
Dwi menjelaskan bahwa, tahun ini MAN 4 Bantul memiliki beberapa kegiatan ekstrakurikuler diantaranya pramuka, English club, olimpade 6 mata pelajaran, Tonti, Karate, Pencak Silat, Kaligrafi, Multimedia, Musik, home industry, dan Qiroah.
“Kegiatan ekstrakurikuler merupakan kegiatan yang dilakukan oleh siswa di luar jam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM). Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan minat, bakat, dan keterampilan siswa. Selain itu, kegiatan ekstrakurikuler juga dapat memberikan manfaat bagi siswa madrasah aliyah, seperti meningkatkan prestasi akademik, membentuk karakter, serta meningkatkan rasa percaya diri.
Dalam kesempatan yang sama Kepala Madrasah, Mucharom menambahkan bahwa secara keseluruhan, kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan yang sangat bermanfaat bagi siswa. "Kegiatan ekstrakurikuler sangat membantu siswa meningkatkan prestasinya baik akademik maupun non akademik dan yang pasti meningkatkan rasa percaya diri siswa. Oleh karena itu, siswa MAN 4 Bantul sangat dianjurkan untuk mengikuti kegiatan ekstrakurikuler,” ungkapnya.
Masih kata Mucharom, kegiatan ekstrakurikuler akan mulai dilaksanakan pada bulan Agustus, "Sebaiknya diadakan seleksi yang maksimal, agar dapat mengetahui bakat-bakat siswa sehingga menjadi bibit unggul kedepannya," ujarnya. (iqn/ica)