Tingkatkan Motivasi Belajar, Kepala MTsN 6 Bantul Bersinergi dengan Wali Murid
Bantul (MTsN 6 Bantul) – Guna meningkatkan motivasi belajar siswa, Kepala MTsN 6 Bantul, Mafrudah berkomunikasi dan bersinergi dengan wali murid pada Rabu (22/2) di ruang kepala madrasah. Hal ini dilakukan karena keberhasilan belajar seorang anak dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik dari diri sendiri maupun dari luar. Demikian juga faktor hambatan dalam belajar. Penyebabnya dapat muncul dari diri sendiri maupun luar diri sendiri.
“Terkadang ketika ada semangat belajar rendah ada anak yang berusaha untuk mengatasi dengan caranya sendiri, tetapi ada juga yang susah mencari solusi atas permasalahan yang dihadapinya. Hal seperti inilah yang melatarbelakangi madrasah untuk menghadirkan orang tua wali saat ada siswa yang rendah motivasi belajarnya,” ungkap Mafrudah.
Kepala Madrasah berkolaborasi dengan guru bimbingan konseling, Sutarti mengundang orang tua murid guna untuk melaksanakan konunikasi terkait dengan hambatan belajar yang dialami seorang anak setelah melalui upaya-upaya pendekatan bimbingan konseling. Hal yang dilakukan ini dilakukan selaras dengan visi Sekolah Ramah Anak (SRA) yang mengedepankan peduli anak. “Pendekatan terhadap orang tua atas permasalahan yang dihadapi anak ini merupakan pengejawantahan teori pendidikan Ki Hajar Dewantoro, bahwa pendidikan menjadi tanggung jawab keluarga, sekolah/madrasah, dan lingkungan. Jadi tidak benar ketika anak dititipkan di sekolah, menjadi tanggung jawab penuh pada sekolah saja, posisi orang tua juga sangat berperan penting dalam proses pendidikan putra putrinya. Demikian juga lingkungan anak itu sendiri. Oleh karena itu, komunikasi dan kolaborasi sekolah dengan orang tua sangat dibutuhkan dalam mendampingi dan memotivasi seorang anak sebagai wujud tanggung jawab bersama,” ujar Sutarti.
Kepala Madrasah merasa senang dan sangat care untuk bertemu secara langsung dan berkomunikasi dengan orang tua siswa. Harapan Mafrudah semua elemen memiliki rasa tanggung jawab. "Saya lebih senang ketika permasalahan sekecil apapun yang di alami siswa segera dikomunikasikan untuk memperoleh solusi terbaik bagi siswa," pungkas Mafrudah. (tar/rin)