Tim Puskesmas Dlingo II Berikan Edukasi Pencegahan Stunting di MTsN 8 Bantul
Bantul (MTsN 8 Bantul) – Tim Puskesmas Dlingo II memberikan edukasi pencegahan stunting pada remaja di MTsN 8 Bantul. Tim yang terdiri dari dr. Elita Dwi Hapsari, Supriantini, S.S.T., Nur Hikmah Okvianti, S.K.M., dan Lutfi Rahmawati, S.Gz ini memberikan edukasi melalui penayangan video di hadapan seluruh siswa. Kegiatan ini dilaksanakan di aula madrasah, Rabu (26/10). Kegiatan ini sebagai rangkaian acara Gerakan Nasional Aksi Bergizi atas kerjasama MTsN 8 Bantul dan Puskesmas Dlingo. Selain pemutaran video, dilaksanakan juga pemberian Tablet Tambah Darah (TTD), dan pemeriksaan HB.
Sebagaimana diketahui bahwa mengkonsumsi makanan bergizi sangat penting bagi siswa karena siswa sedang dalam masa pertumbuhan maksimal dan membutuhkan asupan gizi yang cukup. Menurut salah satu petugas, dampak dari kekurangan gizi sangat berbahaya bagi anak karena bisa mempengaruhi pertumbuhan fisik dan psikologis anak sehingga sarapan pagi yang bergizi sebelum berangkat ke madrasah penting untuk dilakukan siswa. Selain memberikan penjelasan arti penting makanan bergizi, petugas dari Puskesmas juga memeriksa HB siswa. Jika hasil pemeriksaan HB rendah akan dilanjutkan pemeriksaan sampel darah siswa. Petugas juga memberikan TTD kepada seluruh siswa putri dan vitamin C kepada seluruh siswa putra.
Wakaur Humas MTsN 8 Bantul, Sulasri, S.Pd.I, menyampaikan bahwa kerjasama yang baik antara madrasah dan Puskesmas terus dijalin diantaranya menghadirkan Puskesmas di Gerakan Nasional Aksi Bergizi. “Kerjasama yang baik terus kami jalin dan Alhamdulillaah kegiatan minum TTD, memutar film pencegahan stunting, pemeriksaan HB hari ini berjalan sukses,” ungkap Sulasri. Menurut Lasri, kerjasama telah tertuang dalam surat MoU nomor 445/571.1 tertanggal 9 September 2022.
Kepala MTsN 8 Bantul, H. Sugiyono, S.Pd. mendukung upaya edukasi dari Puskesmas terkait bahaya stunting. “Terima kasih kami ucapkan atas partisipasi aktif pihak Puskesmas kepada siswa kami di acara Gerakan Nasional Aksi Bergizi mulai dari pemutaran video edukasi pencegahan stunting, pemberian TTD, dan pemeriksaan HB,” ungkap Sugiyono. “Semoga melalui kegiatan ini, siswa kami sadar dan memahami akan arti pentingnya pemenuhan gizi yang baik dan seimbang guna mendukung masa tumbuh kembang mereka,” harapnya. Kegiatan dilanjutkan sholat dluhur berjamaah di musholla madrasah dan diakhiri dengan kerja bakti. (jkp)