Lompat ke isi utama
x
Baksos penyuluh

Songsong HAB Ke-74 Kemenag Pokjaluh Bantul Bakti Sosial

Dikirim oleh ponijo pada 9 October 2019

Bantul (Pokjaluh) - Bertempat di dusun Sentulrejo Desa Bawuran Kecamatan Pleret Bantul diadakan Bakti Sosial dan santunan Fakir Miskin “Penyuluh Peduli Umat”, Rabu (9/10) oleh Kelompok Kerja Penyuluh Kemenag Kabupaten Bantul. Acara dikuti oleh ratusan orang dari masyarakat dusun Sentulrejo Bawuran Pleret, Perangkat desa Bawuran , Forkompincam Pleret. Hadir Juga Kepala Subbag TU Kementerian Agama Kabupaten Bantul Penyuluh Agama Islam Fungsional Bantul dan Non PNS Pleret.

Kepala Subbag Kemenag Bantul H. Basori Alwi,S.Ag.,MA memberi sambutan pembukaan pada acara tersebut, yang mengambil tema “ Penyuluh Peduli Umat”. Pesan dari Kepala Subbag memberi apresiasi kepada Penyuluh Agma Islam Fungsional dan PAN PNS pleret yang telah melaksanakan acara bakti sosial ini sebagai ajang dalam menjalin harmonisasi, memupuk rasa kekeluargaan, kebersamaan dan peningkatan kepekaan dan kepedulian sosial, serta sebagai ajang silaturahim dan penyuluh menyapa jamaah dari kelompok binaan dan masyarakat luas.

Pesan dan Tausyiah dari H.Basori Alwi,MA untuk selalu melaksanakan tiga Mantra dari Kementerian Agama yaitu Mantra pertama, adalah moderasi beragama, moderasi beragama menjadi sesuatu yang semakin memiliki relevansi dan tingkat urgensi yang tinggi di tengah-tengah kehidupan beragama di Indonesia. Yang dimaksud moderasi beragama adalah sesuai dengan esensi dari agama itu sendiri, yaitu moderat. Melalui moderasi beragama, diharapkan umat tidak tergelincir terhadap pemahaman keagamaan ekstrem kiri atau ekstrem kanan. Mantra kedua adalah kebersamaan umat, kebersamaan juga semakin diperlukan karena perbedaan kini sudah semakin muncul ke permukaan.

Maka kebersamaan haruslah senantiasa menjadi sesuatu yang mengikat kita. Jadi sebagai umat bergama kita harus semantiasa diikat dengan kebersamaan karena kita sama-amat umat beragama. Mantra ketiga Integrasi data, Kita di Kemenag sebenarnya memiliki data yang sangat banyak dan besar. Tinggal cara kita mengintegrasikan kemudian pendayagunaan dari data-data yang besar dan banyak itu bisa lebih maksimal dan optimal.

Sasaran Kegiatan ini wilayah binaan dari Kelompok Binaan Penyuluh Agama yang mengalami kekeringan dan wilayah fakir miskin di wilayah Kabupaten Bantul sehingga perlu uluran tangan dan sedikit meringankan beban hidup dengan memberi Bantuan santunan Fakir Miskin 50 Orang bekerja sama dengan UPZ Kemenag Bantul. Penyerahan Bantuan Air bersih 20 Tangki untuk desa Bawuran Pleret dan 15 Tanki untuk Desa Wukirsari Imogiri. Acara berakhir dengan pemberian simbolis disampaikan oleh Kepala Subbag TU Kemang Bantul untuk Fakir Miskin berupa Paket Sembako dan Air bersih diterima Oleh Dukuh Sentulrejo, didampingi Sekcam Pleret, Lurah Desa Bawuran dan Wukirsari, Kepala KUA Pleret serta Penyuluh Agama Islam Fungsional dan Non PNS.(Abadi)