Lompat ke isi utama
x
MTsN 8 Bantul

Siswa MTsN 8 Bantul Racik Mie Ayam di Kegiatan Ekstra Tata Boga

Dikirim oleh Dendy Pramana.P pada 19 September 2022

Bantul (MTsN 8 Bantul) – Tampak beberapa siswa sedang meracik bumbu dicampur dengan daging ayam dan segera mengolahnya untuk dijadikan toping. Setelah itu mereka merebus mie dan meniriskan. Adonan kuah dari bumbu diantaranya bawah putih disiapkan dan dituangkan ke mangkuk kecil setelah masak. Tak berselang lama piring saji disiapkan dan segera ditata di atasnya mie, toping, irisan seledri dan selada rebus dengan tata letak yang menarik. Mangkuk berisi kuah berada di samping piring dan dan disiapkan kecap, saos, dan sambal sebagai pelengkap sajian sore itu berupa mie ayam.

Demikian cuplikan aktivitas siswa peserta kegiatan ektra kurikuler MTsN 8 Bantul, Kamis (15/09/2022). Hadir sebagai pembimbing kegiatan ekstra Aisyah dan guru piket Puji Suryani, S.P. Kegiatan dilaksanakan di ruang memasak MTsN 8 Bantul. Lebih dari 10 siswa mengikuti kegiatan ekstra kurikuler rutin setiap Selasa mulai pukul 15.00 hingga 16.30 WIB. Seluruh siswa diajari dari awal cara menyiapkan alat dan bahan maupun bumbu yang diperlukan hingga menyajikan setiap menu yang berbeda di setiap pertemuan. Tak ayal siswa tertarik untuk selalu hadir karena menu yang disajikan berbeda-beda. “Kadang makanan seperti hari ini, mie ayam. Kadang juga minuman seperti pekan kemarin yaitu es sirup lengkap dengan cara menyajikan dan dekorasinya,” jelas Puji.

Kepala MTsN 8 Bantul, H. Sugiyono, S.Pd. menyampaikan bahwa madrasah memberikan wadah bagi siswa untuk mengembangkan bakat dan minat di bidang kuliner yaitu melalui ekstra kurikuler tata boga. Kegiatan ditujukan untuk siswa kelas VII dan VIII agar mereka memiliki pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman dalam menyiapkan, menyusun, menghias, dan menyajikan baik menu makanan maupun minuman. “Kami berharap dengan wadah yang disediakan madrasah ini bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh siswa yang gemar memasak atau terkait kehidupan kuliner untuk memiliki ketrampilan, keahlian, dan pengalaman memasak aneka makanan dan minuman dengan bimbingan pembimbing yang trampil dan berkompeten,” harap Sugiyono. Kegiatan ekstra kurikuler tata boga merupakan salah satu kegiatan yang cukup diminati baik siswa maupun siswi. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya siswa yang ikut dan kehadiran mereka. Kegiatan diakhiri berdoa dan membersihkan alat-alat memasak yang digunakan dan tempat memasak. (jkp)