Puncak HAB ke-55 MTsN 3 Bantul, Bupati Tekankan Kecerdasan
Bantul (MTsN 3 Bantul) - Sejarah membuktikan bahwa orang hebat/ sukses bukanlah orang yang hanya cerdas intelektual saja tetapi harus cerdas secara emosional dan spiritual. Artinya tidak cukup hanya cerdas secara akal, namun juga memiliki empati dan simpati kepada orang lain. Ketiga kecerdasan tersebut ada dalam sistem pembelajaran di MTsN 3 Bantul ini
Pernyataan tersebut disampaikan Bupati Bantul, H. Abdul Halim Muslih saat memberi sambutan dalam puncak acara Hari Amal Bakti (HAB) MTsN 3 Bantul, di madrasah yang beralamat di Manggung, Wukirsari, Imogiri, Sabtu (25/2/2023). Hadir dalam kesempatan itu Kakan Kemenag Bantul, Ahmad Shidqi, S.Psi., M.Eng, Pimpinan Ponpes Ar Romly, KH. Ahmad Zabidi, Forkompinkap Imogiri, Kasi Dikmad Kemenag Bantul Ahmad Musyadad, S.Pd.I, MSI, Lurah Wukirsari, Susilo Hapsoro, SE, Mantan Kepala, Kepala Sekolah di Kapanewon Imogiri, Ketua Komite, H. Turmudzi, orangtua/wali dan siswa MTsN 3 Bantul
Bupati menambahkan, bahwa di masa depan negara memerlukan generasi yang berbeda dari generasi yang tua-tua ini. Kedepan, bangsa ini akan menghadapi situasi yang memerlukan sumberdaya manusia yang lebih hebat, kuat, sigap menguasai berbagai macam ilmu pengetahuan dan teknologi. Pria yang akrab disapa Kang Halim ini juga memberi apresiasi kepada 50 wisudawan/ti tahfidz yang telah menyelesaikan hafalan Alquran kategori 18 juz, 16 juz, 13 juz, 8 juz, 7 juz, 6 juz, 5 juz, hingga 2 juz.
“Kepada anak-anak semuanya, saya mengucapkan selamat atas wisuda tahfidz hari ini yang sangat diharapkan. Dimana kalian ini adalah generasi kedepan akan memberi manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat, nusa dan bangsa. Lulusan madrasah bisa masuk dalam berbagai profesi apapun tanpa kecuali, bisa menjadi tentara, polisi, ahli hukum bahkan ada beberapa Menteri alumni dari madrasah,” tegasnya.
Sementara itu, Ahmad Shidqi mengatakan bahwa suksesnya acara ini merupakan bukti konsistensi MTsN 3 Bantul dalam mengelola pendidikan dengan sungguh-sungguh dan berkualitas. Oleh sebab itu, Stakeholder jangan ragu untuk menyekolahkan putra putrinya di MTsN 3 ini. Karena lulusan madrasah dapat bersaing di ranah global dan internasional. Lebih lanjut, Kakan Kemenag mengatakan bahwa adanya wisuda tahfidz merupakan nilai plus yang dimiliki oleh madrasah, sehingga hal ini harus terus dibudayakan dan dilestarikan.
Kepala Madrasah, Sugeng Muhari, S.Psi menjelaskan rangkaian HAB diawali dengan ziarah kepada pendiri madrasah (30/1/2023), Jalan Sehat (31/1/2023), Silaturaahmi kepada Mantan Kepala (3-4/2/2023), Simaan Alquran (17/2/2023), Pelatihan Publikasi Ilmiah (23-28/2/2023), Baksos (24/2/2023) dan puncaknya adalah Sabtu (25/2/2023) dengan agenda Wisuda Tahfidz, Majelis Salawat dan Pengajian dengan hiburan Tari Puspita di bawah asuhan Gita Atmania Dewi dan Hadrah di bawah asuhan Suroto.
Di akhir acara Bupati berkenan memotong tumpeng didampingi Kakan Kemenag, Kyai Ahmad Zabidi, dan Ketua Komite selanjutnya diserahkan kepada Sugeng Muhari.(tan)