Pererat Kerjasama dengan Wali Siswa, MIN 2 Bantul Gelar Syawalan dan Pengajian Rutin
Bantul (MIN 2 Bantul) Pendidikan merupakan tanggung jawab bersama antara madrasah, orangtua, dan masyarakat. Tanpa kerjasama yang baik, maka tujuan yang akan dicapai menjadi terkendala. Guru dan orangtua menjadi subyek yang berperan aktif dalam pembentukan karakter anak. Keduanya harus bekerjasama sehingga terjalin hubungan yang sinergis.
Dalam rangka mempererat kerjasama antara keduanya, MIN 2 Bantul adakan pengajian rutin setiap bulannya. Pengajian dilaksanakan sepenuhnya oleh komite dengan tugas secara bergiliran. Persatuan Orangtua Murid dan Guru (POMG) kelas 1-6 bergiliran bertugas dari kebersihan, penyediaan konsumsi, dan pembiayaan.
Ahad (14/5) pengajian diadakan di ruang kelas 2 dihadiri 176 wali murid dan 68 siswa serta 20 guru dan karyawan. Masih dalam bulan syawwal, maka pengajian juga dibarengi dengan syawalan yang diisi oleh Hasan Asy’ari. ”Pendidikan menjadi tanggung jawab orangtua dan guru. Apa yang diucapkan orangtua akan menjadi kebiasaan anak. Teladan orangtua merupakan contoh yang baik dan efektif. Segala tingkah laku Orangtua akan ditiru anaknya. Maka menjadi kewajiban orangtua, memberikan teladan baik tingkah laku dan ucapannya.” tegasnya.
Selain itu juga diikrarkan syawalan yang dipandu Didik Sutopo. Hal itu untuk mengakrabkan dan saling memaafkan antara guru dan wali siswa. Selama setahun dalam bergaul membina siswa, tentu banyak salah dan khilaf. Momen syawal merupakan waktu yang tepat untuk saling memafkan walaupun meminta maaf tidak harus di bulan syawal. “Semoga kerjasama yang baik akan mensukseskan anak kita menuju masa depan yang lebih baik. Syawal menjadi momen yang baik untuk saling memaafkan antara guru, wali, dan murid. Dengan memaafkan, hati menjadi tenang.” ungkap Kepala MIN 2 Bantul Siti Fatimah. Kegiatan diakhiri pukul 09.00 dengan bersalam-salaman. (Noor)