MTs Negeri 7 Bantul Gelar Workshop Implementasi KMA 450 dan Integrasi Kurikulum Toleransi
Bantul (MTsN 7 Bantul) – MTs Negeri 7 Bantul mengadakan Workshop Implementasi KMA 450 Tahun 2024 serta Integrasi Kurikulum Toleransi pada Mata Pelajaran selama dua hari berturut-turut, Kamis (30/01) hingga Jumat (31/01). Kegiatan ini bertempat di ruang Perpustakaan MTs Negeri 7 Bantul dan dihadiri oleh Pengawas MTs Negeri 7 Bantul, Miftahul Bahri, Kepala MTs Negeri 7 Bantul, Hidayat, Kepala Tata Usaha, Merry Kristiana Dessi, serta para guru dan pegawai madrasah.
Pada hari pertama, Kamis (30/01), peserta mendapatkan materi dari beberapa narasumber berpengalaman. Abd. Su'ud, Kabid Dikmad Kantor Wilayah Kemenag DIY, menyampaikan materi tentang Kebijakan dan Perubahan Mindset. Kemudian, Anita Isdarmini, Sub Koordinator Kurikulum dan Kesiswaan Bidang Pendidikan Madrasah Kantor Wilayah Kemenag DIY, membahas Penyusunan KSP dan Implementasi Integrasi Kurikulum Toleransi pada Mata Pelajaran.
Memasuki hari kedua, Jumat (31/01), workshop dilanjutkan dengan materi dari Sabar Nurohman, Kepala Program Studi MIPA Universitas Negeri Yogyakarta, yang membahas tentang Pembelajaran dan Asesmen. Sesi terakhir diisi dengan diskusi yang dipimpin oleh Wakil Kepala Madrasah Bidang Kurikulum, Reni Astuti, mewakili Kepala MTs Negeri 7 Bantul. Dalam diskusi ini, berbagai aspek pengembangan kurikulum madrasah dibahas secara mendalam guna meningkatkan kualitas pendidikan di MTs Negeri 7 Bantul.
Kepala Tata Usaha MTs Negeri 7 Bantul, Merry Kristiana Dessi, menyampaikan harapannya terhadap hasil workshop ini. "Saya mendukung penuh kegiatan workshop ini dan berharap dapat menghasilkan ide serta gagasan yang membawa perkembangan positif bagi kurikulum MTs Negeri 7 Bantul ke depan," ujarnya kepada Tim Publikasi MTs Negeri 7 Bantul.
Dengan adanya workshop ini, diharapkan seluruh tenaga pendidik MTs Negeri 7 Bantul semakin siap dalam mengimplementasikan kurikulum terbaru yang berbasis toleransi dan pembelajaran berkualitas, demi menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih baik dan berdaya saing tinggi.(riza)