MIN 2 Bantul Laksanakan Asesmen Moderasi Beragama bagi Guru dan Pegawai
Bantul (MIN 2 Bantul) – Dalam rangka menumbuhkan kesadaran dan memperkuat pemahaman nilai-nilai moderasi beragama, MIN 2 Bantul melaksanakan kegiatan Asesmen Moderasi Beragama bagi seluruh guru dan pegawai yang dilaksanakan di ruang guru pada Rabu, (8/10).
Kegiatan ini didampingi oleh Rini Astuti, selaku pengawas madrasah Kabupaten Bantul, dan merupakan mandatori dari Kementerian Agama Republik Indonesia. Pelaksanaan asesmen ini menjadi yang pertama kali dilakukan di MIN 2 Bantul, sehingga mendapat antusiasme tinggi dari seluruh guru dan tenaga kependidikan.
Secara teknis, asesmen dilakukan dengan mengisi instrumen moderasi beragama yang telah disusun oleh Kementerian Agama. Para peserta mengerjakan asesmen secara daring dengan menggunakan laptop atau telepon genggam (HP) masing-masing. Instrumen tersebut bertujuan untuk mengukur tingkat kesadaran, pemahaman, serta penerapan nilai-nilai moderasi beragama dalam keseharian guru dan pegawai madrasah.
Kepala MIN 2 Bantul, Yuhrotul Mardhiyah, menyampaikan apresiasi atas partisipasi seluruh guru dan pegawai. “Asesmen moderasi beragama ini menjadi momentum penting bagi kita untuk meneguhkan kembali komitmen dalam menjaga keseimbangan, toleransi, dan kerukunan di lingkungan madrasah. Guru dan pegawai memiliki peran strategis dalam menanamkan nilai-nilai moderasi kepada peserta didik,” ujarnya.
Sebagai tindak lanjut dari kegiatan ini, MIN 2 Bantul juga akan melaksanakan asesmen moderasi beragama bagi peserta didik. Instrumen khusus bagi siswa tersebut disiapkan untuk mengukur pemahaman dan penerapan sikap moderat, toleran, serta menghargai perbedaan di kalangan pelajar madrasah.
Melalui asesmen bagi guru, pegawai, dan peserta didik, MIN 2 Bantul berharap dapat mewujudkan lingkungan pendidikan yang harmonis, inklusif, dan berakar pada nilai-nilai keislaman yang rahmatan lil ‘alamin.
Kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen madrasah dalam mendukung program Kementerian Agama terkait penguatan moderasi beragama di satuan pendidikan.(Zul)