Lompat ke isi utama
x
MIN 1 Bantul

Menguatkan Akar Budaya: Guru dan Karyawan MIN 1 Bantul Ikuti Pelatihan Bahasa Jawa

Dikirim oleh Sugiyono pada 22 August 2025

Bantul (MIN 1 Bantul) — Dalam rangka meningkatkan kompetensi kebahasaan guru dan tenaga kependidikan, MIN 1 Bantul menyelenggarakan sosialisasi pelatihan Bahasa Jawa pada Jumat (15/08/2025). Bertempat di laboratorium komputer MIN 1 Bantul, kegiatan ini diikuti oleh seluruh guru dan karyawan, dengan menghadirkan Ibnu Widiyanto, yang juga salah satu guru MIN 1 Bantul, sebagai narasumber utama.


Pelatihan ini difokuskan pada peningkatan pemahaman terhadap Bahasa Jawa yang baik dan benar. Ibnu Widiyanto membuka pelatihan dengan memperkenalkan berbagai kosakata Bahasa Jawa yang kerap disalahgunakan dalam percakapan sehari-hari. Peserta diajak untuk memahami bentuk kosakata yang tepat serta penggunaannya dalam konteks yang sesuai.


Selain itu, narasumber juga memberikan metode praktis dalam membaca dan menghafal aksara Jawa, sebuah keterampilan yang menjadi bagian penting dari pelestarian budaya daerah.
Materi pelatihan tak hanya berhenti di situ. Para peserta juga diperkenalkan pada materi-materi penting dalam Wurtibasa Jawa, yang mencakup:
•    Kaidah Bahasa Jawa
•    Geguritan
•    Musikalisasi Geguritan
•    Menulis Cerita Rakyat (Cerkak)
•    Membaca dan Menulis Aksara Jawa


Kepala MIN 1 Bantul, Agus Sehono, menyambut baik kegiatan pelatihan ini. Beliau menegaskan pentingnya pelestarian bahasa dan budaya daerah sebagai bagian dari pendidikan karakter di madrasah.
“Pelatihan ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kompetensi guru dan tenaga kependidikan dalam menggunakan Bahasa Jawa secara benar. Bahasa Jawa bukan sekadar alat komunikasi, tetapi juga bagian dari identitas budaya yang harus kita lestarikan,” jelasnya. 
“Kami berharap setelah pelatihan ini, semangat mencintai dan menggunakan Bahasa Jawa bisa tumbuh di lingkungan madrasah, baik dalam kegiatan pembelajaran maupun kehidupan sehari-hari,” tambahnya.


Kegiatan berlangsung secara interaktif, di mana para guru dan tenaga kependidikan turut aktif berdiskusi serta mencoba langsung teknik-teknik yang disampaikan. Dengan pelatihan ini, diharapkan seluruh pendidik di lingkungan MIN 1 Bantul dapat semakin percaya diri dalam mengajarkan Bahasa Jawa, serta turut berperan dalam melestarikan bahasa dan budaya lokal di lingkungan sekolah. (and)