Kemenag Bantul Berkesempatan Mengikuti FGD Kehumasan
Bantul (Kankemenag) - Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantul mengirimkan 4 orang peserta dalam acara Focuss Group Discussion (FGD) Kehumasan tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Kanwil Kemenag DIY di Aula Kankemenag Bantul, Kamis (09/06). Acara diikuti oleh lebih kurang 50 orang perwakilan dari masing-masing Kankemenag Kabupaten / Kota se-Daerah Istimewa Yogyakarta dan perwakilan dari Madrasah.
Dalam laporannya ketua panitia Siyono, S. Ag. mengatakan kegiatan FGD Kehumasan kali ini adalah tahap kedua kalinya karena yang pertama telah dilaksanakan beberapa waktu lalu. FGD kali ini dengan tema Piawai Menjadi Protokol dan Master of Ceremony (MC) Birokrasi Masa Kini menghadirkan narasumber dari Kepala Bagian Protokol Biro Umum, Humas dan Protokol Sekretaris Daerah DIY Sugiyanta, SIP., akan menyampaikan materi mengenai Dasar-dasar Humas dan Keprotokolan dan Carissa Staf Biro Umum dan Protokol Setda DIY menyampaikan materi mengenai Menjadi MC Birokrasi Masa Kini.
Mewakili Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama DIY H. Raden Drajat Wardana menyampaikan apresiasi yang sangat tinggi atas terselenggaranya kegiatan FGD Kehumasan ini. Kegiatan ini memiliki urgensi yang sangat signifikan mengingat instansi kita sering mendapat kunjungan dari pejabat pusat, kanwil atau kementerian kabupaten / kota dan madrasah dari berbagai wilayah. Maka tata cara penyambutan harus sesuai dengan regulasi termasuk yang tidak kalah penting adalah kemampuan MC dalam sebuah acara ataupun kegiatan. “Kami berharap, kegiatan seperti ini dapat dilakukan oleh seluruh satuan kerja yang berada di bawah lingkup Kementerian Agama DIY,” kata Drajat.
Sebentar lagi di Yogyakarta akan diadakan perhelatan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) yang akan dihadiri lebih kurang 10.000 peserta dari seluruh indonesia termasuk 33 Kanwil se-Indonesia. “Ini adalah peluang bagi kita untuk memberikan pelayanan yang terbaik, termasuk bagaimana menyelenggarakan kegiatan secara teratur, tertata rapi dan meninggalkan kesan impresif kepada seluruh tamu,” imbuhnya. Harus kita akui bahwa manajemen protokol Pemda DIY dan Pemerintah Kabupaten / Kota memiliki kualitas unggul, maka ini adalah momentum tepat untuk kita banyak belajar kepada narasumber profesional yang memang memiliki tugas pokok dan fungsi tersebut. (ev).