Kakan Kemenag Bantul Menjadi Saksi pada Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Pimpinan Baznas
Bantul (Kankemenag) - Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantul (Kankemenag Bantul) H. Aidi Johansyah, S.Ag., M.M. menjadi saksi pada Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Ketua dan Wakil Ketua Baznas Kabupaten Bantul periode 2022-2027. Berkenan menjadi rohaniawan sekaligus pembaca do’a, Kepala Seksi (Kasi) Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kankemenag Bantul, H. Fariq Nur Rokhim, S.H.I., M.A. Acara ini berlangsung di Ruang Mandhala Saba Madya, Komplek Parasamya I Pemda Bantul, Senin (25/7).
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Bantul (Kabag Kesra Setda Bantul) Pambudi Arifin Rakhman, S.I.P. menyampaikan bahwa proses seleksi pimpinan Baznas berlangsung selama 40 hari kerja. Hasil seleksi diambil dua kali jumlah yang dibutuhkan, yaitu 10 orang, dimana jumlah yang dibutuhkan sebanyak 5 orang. Terdiri dari seorang ketua dan empat orang wakil ketua.
Hasil akhir seleksi terpilih Drs. H. Damanhuri sebagai ketua, Drs. H. Syahroini Djamil sebagai wakil ketua 1, Nur Aziz, S.Psi., M.Ec.Dev. sebagai wakil ketua 2, Sugeng Prihatin, S.H. sebagai wakil ketua 3, dan Suhartadi Prasojo, S.E. sebagai wakil ketua 4. Dimana kelimanya telah melewati verifikasi vaktual Baznas RI.
Ketua Baznas D. I. Yogyakarta Dra.Hj. Puji Astuti, M.Si . berharap semoga dengan terpilihnya pimpinan Baznas periode 2022-2027 ini bisa memberikan inovasi baru terkait implementasi zakat. Selain itu pimpinan Baznas dituntut untuk bisa menjalankan pengelolaan zakat dengan baik, juga dengan kemudahan aksesnya.
“Bisa diketahui potensi zakat di Bantul ini besar, namun realisasinya masih jauh. Sehingga harus dikelola dan dikembangkan secara baik. Pesan saya, amanah yang akan diemban ini harus dilaksanakan dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab demi kesejahteraan masyarakat,” ucap Astuti.
Wakil Bubati Bantul, Joko Budi Purnomo menyampaikan bahwa program Baznas harus dikoneksikan dengan program pemerintah. Baznas harus ada pendampingan dari ASN yakni terkait administrasi, terkait data.
“Semoga dengan terbentuknya pimpinan yang baru ini, bisa meningkatkan efisiensi pengelolaan zakat. Semoga sinergisitas Baznas dan pemerintah daerah bisa terjalin dengan baik. Senantiasa sukses memberikan pelayanan zakat yang bermutu kepada masyarakat,” harap Joko. (Dnd)