Lompat ke isi utama
x
MTsN 6 Bantul

Dukung Hak Asasi Anak, Kepala MTsN 6 Bantul Ikuti TOT Konvensi Hak Anak Di Kemenag Bantul

Dikirim oleh Dendy Pramana.P pada 15 February 2022

Bantul (MTsN 6 Bantul) - Dikutip dari laman Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemenpppa) bahwa Konvensi Hak Anak adalah perjanjian yang mengikat secara yuridis dan politis di antara berbagai negara yang mengatur hal-hal yang berhubungan dengan hak anak. Hak anak berarti hak asasi manusia untuk anak. Hal ini penting untuk diketahui guru di madrasah sebagai pendidik siswa. Sebelum sampai pada guru yang mengajar di sekolah, kepala madrasah perlu memahami dan menguasai materi tentang konvensi hak anak ini.

Bertempat di Aula MAN 2 Bantul diadakan kegiatan Training Of Trainer Konvensi Hak Anak (TOT KHA), Selasa-Rabu (15-16/2). Dalam kegiatan yang digagas Kemenang Kabupaten Bantul tersebut dihadiri Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantul, H. Aidi Johansyah, S.Ag., MM. dan Kasi Dikmad Kemenag Bantul, Ahmad Musyadad, S.PdI., MSI. Dalam sambutannya Aidi menyampaikan bahwa sebagai ASN wajib memiliki akhlak yang baik. "ASN harus memiliki akhlaq baik diantaranya bertanggung jawab, berorientasi pada layanan publik, profesional dalam bekerja, harmonis, adaptif, loyal dan kolaboratif," ujarnya. Peserta kegiatan TOT KHA adalah Kepala MTs, MA dan pengawas di Kabupaten Bantul.

MTsN 6 Bantul

Foto Mafrudah, S.Ag., M.Pd.I. memimpin pengucapan Lima Nilai Budaya Kerja

Kepala MTsN 6 Bantul, Mafrudah, S.Ag., M.Pd.I. salah satu dari peserta TOT KHA yang juga dipercaya untuk memimpin ucapan Lima Nilai Budaya Kerja Kementerian Agama sangat antusias dan penuh semangat menyimak dan mendengarkan paparan dari narasumber. Narasumber dalam kegiatan tersebut adalah Fathuddin Muchtar dari Yayasan Sekretariat Anak Merdeka Indonesia Yogyakarta. Dalam materinya yang disampaikan selama lebih kurang 1 jam membahas tentang kebijakan nasional, khususnya Permendikbud no 82 tahun 2015 tentang pencegahan dan penanggulangan tindak kekerasan di lingkungan satuan pendidikan. Kegiatan berlangsung lancar hingga selesai dengan tetap mengutamakan prokes di masa pandemi covid 19. (Rit)